REPUBLIKA.CO.ID, KUNINGAN--- Sebuah pohon Kigambir setinggi 30 meter di pinggir ruas jalan Cigugur – Cisantana, tepatnya di Kelurahan Cigugur, Kecamatan/Kabupaten Kuningan, tumbang, Kamis (7/3/2024) sekitar pukul 17.30 WIB. Tak hanya menutup akses jalan Cigugur – Cisantana, pohon itu juga tumbang menimpa dua orang pengendara sepeda motor yang kebetulan sedang melintas.

Akibatnya, pengendara sepeda motor dan penumpang yang diboncengnya mengalami luka di bagian kepala. Kedua korban lsngdung dievakuasi ke Rumah Sakit Sekar Kamulyan, Kuningan, untuk mendapatkan pertolongan medis. Kedua korban bernama M Taufik Amarullah, warga Kota Bekasi dan Nova Andriani, warga Kota Cirebon.

Salah seorang korban, Nova (23) mengatakan, sebelum pohon tersebut tumbang, dia sempat mendengar suara ranting yang berjatuhan. "Tadi tuh pas mau lewat sudah bunyi kretek-kretek, terus banyak dahan yang jatuh. Tadinya pengen melaju ngelewatin, tapi gak nyampe. Gak ada hujan, tiba-tiba aja,’’ ujar Nova saat berada di IGD RS Sekar Kamulyan.

Nova mengatakan, pengendara sepeda motor tersebut mengalami luka dibagian kepala, dan saat ini tengah menjalani pemeriksaan intensif. ‘’Aku dibonceng, yang bawa motornya lagi di-rongent, dia pasti dia lebih parah dari pada aku, kalau aku cuman muka aja yang kena,’’ kata Nova.

Sementara itu, Petugas Damkar Kabupaten Kuningan, Dayat Hidayat, menjelaskan, pohon tersebut tumbang diduga karena umurnya yang sudah tua dan lapuk. ‘’Saat kejadian tidak ada hujan,’’ kata Dayat.

Tumbangnya pohon tersebut membuat arus lalu lintas di ruas jalan tersebut mengalami kepadatan. Seluruh kendaraan tidak bisa melintas karena tertutup reruntuhan pohon. Petugas pun bekerja keras melakukan pemangkasan dan pembersihan reruntuhan pohon. Ruas jalan tersebut akhisnya bisa kembali dilalui kendaraan sekitar pukul 18.30 WIB.

Ikuti Whatsapp Channel Republika