REPUBLIKA.CO.ID, CIREBON — PT KAI Daerah Operasi (Daop) 3 Cirebon masih memberlakukan tarif khusus untuk sejumlah perjalanan kereta api. Dengan kebijakan tarif khusus ini, harga tiket kereta lebih murah dari normalnya.
Tarif khusus itu diberlakukan untuk kelas eksekutif sampai ekonomi. Harga tiket termurahnya Rp 25 ribu.
Manajer Humas PT KAI Daop 3 Cirebon Ayep Hanapi menjelaskan, promo “Tarif Khusus Kereta Api” ini mulai diberlakukan sejak 1 Desember 2021 dan dilakukan penyesuaian. Kebijakan tarif khusus itu disebut untuk optimalisasi pendapatan angkutan penumpang dengan memanfaatkan idle seat.
“Daop 3 Cirebon masih memberlakukan tarif khusus untuk rute dengan menggunakan KA-KA tertentu,” kata Ayep, Rabu (12/04/2023).
Menurut Ayep, untuk KA Tambahan dan KA Fakultatif berlaku tarif khusus yang menyesuaikan relasi KA Reguler. Ia mengatakan, tiket tidak dapat direduksi, kecuali penumpang usia tiga tahun.
“Selama masa Angkutan Lebaran tahun 2023, dimulai 14 April sampai 2 Mei 2023, tarif khusus mengalami penyesuaian,” kata Ayep.
Ayep mengatakan, untuk mendapatkan tiket kereta dengan tarif khusus ini calon penumpang bisa melakukan pembelian lewat aplikasi KAI Access. Selain itu, bisa juga melakukan pembelian di loket stasiun, maksimal dua jam sebelum waktu keberangkatan, selama tiket masih tersedia.
Berikut Tarif Khusus KA yang beroperasi di wilayah PT KAI Daop 3 Cirebon:
Relasi Cirebon-Gambir:
KA Argo Bromo Anggrek, KA Argo Lawu, KA Argo Dwipangga, KA Argo Dwipangga Tambahan, KA Argo Sindoro, KA Argo Muria, KA Gajayana, KA Sembrani, KA Bangun Karta, KA Purwojaya, KA Taksaka, dan KA Bima.
Tarif khusus tiket kelas eksekutif Rp 185 ribu, adapun harga normalnya Rp 670 ribu.
Relasi Cirebon-Pasar Senen/Jakarta Kota:
KA Gumarang, KA Senja/Fajar Utama Yogya, KA Senja/Fajar Utama Solo, KA Tawang Jaya Premium, KA Sawunggalih, KA Singasari, KA Jayakarta, KA Mataram, KA Gajah wong, dan KA Jayabaya.
Tarif khusus tiket kelas eksekutif Rp 185 ribu (harga normal Rp 460 ribu), tiket kelas bisnis Rp 150 ribu (harga normal Rp 285 ribu), dan tiket kelas ekonomi Rp 120 ribu (harga normal Rp 265 ribu).
Relasi Cirebon-Purwokerto:
KA Ranggajati, KA Argo Dwipangga, KA Argo Dwipangga tambahan, KA Sawunggalih, dan KA Argo Lawu.
Tarif khusus tiket kelas eksekutif Rp 75 ribu (harga normal Rp 515 ribu), tiket kelas bisnis Rp 50 ribu (harga normal Rp 225 ribu), dan tiket kelas ekonomi Rp 30 ribu (harga normal Rp 160 ribu).
Relasi Pegaden Baru-Pasar Senen/Jakarta Kota:
KA Darmawangsa Ekspres, KA Bangun Karta, KA Tegal Bahari, KA Kutojaya Utara, dan KA Matarmaja.
Tarif khusus tiket kelas eksekutif Rp 90 ribu (harga normal Rp 325 ribu) dan tiket kelas ekonomi Rp 65 ribu (harga normal Rp 220 ribu).
Relasi Tegal-Brebes:
KA Argo Cheribon dan KA Tawang Jaya.
Tarif khusus tiket kelas eksekutif Rp 35 ribu (harga normal Rp 290 ribu) dan tiket kelas ekonomi Rp 25 ribu (harga normal Rp 210 ribu).
Relasi Cirebon Prujakan-Pasar Senen/Jakarta Kota:
KA Bogowonto, KA Progo, dan KA Bangunkarta.
Tarif khusus tiket kelas eksekutif Rp 185 ribu (harga normal Rp 325 ribu) dan tiket kelas ekonomi Rp 120 ribu (harga normal Rp 285 ribu).
Relasi Cirebon-Tegal:
KA Argo Cheribon dan KA Ciremai.
Tarif khusus tiket kelas eksekutif Rp 35 ribu (harga normal Rp 290 ribu) dan tiket kelas ekonomi Rp 25 ribu (harga normal Rp 210 ribu).
Relasi Cirebon-Bandung:
KA Ciremai dan KA Harina.
Tarif khusus tiket kelas eksekutif Rp 135 ribu (harga normal Rp 370 ribu) dan tiket kelas ekonomi Rp 90 ribu (harga normal Rp 215 ribu).
Relasi Cirebon-Jatibarang/Haurgeulis:
KA Argo Cheribon.
Tarif khusus tiket kelas eksekutif Rp 55 ribu (harga normal Rp 290 ribu) dan tiket kelas ekonomi Rp 40 ribu (harga normal Rp 210 ribu).
Relasi Cirebon Prujakan-Tegal:
KA Kaligung.
Tarif khusus tiket kelas eksekutif Rp 35 ribu (harga normal Rp 100 ribu) dan tiket kelas ekonomi Rp 25 ribu (harga normal Rp 80 ribu).
Ikuti Whatsapp Channel Republika
