Senin 31 Jul 2023 23:40 WIB

Tepergok Curi Motor di Tangerang, Maling Bersenjata Diamuk Massa

Polisi mengusut senjata api rakitan yang dibawa pelaku curanmor.

Rep: Rr Laeny Sulistyawati/ Red: Irfan Fitrat
(ILUSTRASI) Garis polisi.
Foto: Antara/Jafkhairi
(ILUSTRASI) Garis polisi.

REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG — Dua pelaku pencurian kendaraan bermotor (curanmor) di wilayah Jatiuwung, Kecamatan Cibodas, Kota Tangerang, Banten, babak belur dihajar massa. Keduanya dilaporkan tepergok saat hendak mencuri motor warga.

Kepala Seksi Humas Polres Metro Tangerang Kota Kompol Abdul Jana mengatakan, peristiwa itu terjadi pada Kamis (27/7/2023), sekitar pukul 11.30 WIB. Awalnya, kata dia, seorang warga melihat motor yang diparkir di depan rumah kontrakannya tengah didorong oleh salah seorang pelaku. Sementara rekan pelaku menunggu di motor lain.

Baca Juga

Warga tersebut kemudian berteriak. “Mendengar teriakan korban, pelaku panik, lalu menjatuhkan motor korban. Korban berusaha mengejar pelaku dengan teriakan ‘maling’. Karena salah satu pelaku mengeluarkan benda menyerupai senjata api, korban berusaha menghindar,” kata Abdul, dalam keterangannya, Senin (31/7/2023).

Teriakan korban didengar warga di sekitar lokasi kejadian. Sejumlah warga kemudian mengejar kedua pelaku. Kedua pelaku yang berupaya melarikan diri terjebak kondisi macet di dekat salah satu pabrik. Keduanya lantas dihajar massa hingga babak belur.

Beruntung kedua pelaku bisa diamankan pihak kepolisian yang tengah berpatroli. “Anggota Unit Reskrim Polsek Jatiuwung, dipimpin Kanit Reskrim AKP Nurjaya, saat sedang observasi wilayah, mendapat informasi tersebut langsung mendatangi TKP dan mengamankan dua terduga pelaku berinisial AA (28 tahun) dan JT (36),” kata Abdul.

Abdul mengatakan, polisi juga mengamankan sejumlah barang bukti, di antaranya dua senjata api (senpi) rakitan dan satu golok. Selain itu, disita beberapa kunci leter T, serta satu motor yang digunakan pelaku. 

Menurut Abdul, polisi masih mengusut kasus curanmor yang diduga dilakukan pelaku, serta mendalami asal-usul senpi rakitan yang dibawa pelaku.

Adapun kedua pelaku sempat dibawa polisi ke RSUD Kabupaten Tangerang untuk dirawat. Namun, karena kondisi lukanya terbilang parah, kedua pelaku kemudian dirujuk ke RS Polri Kramat Jati.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement