Rabu 23 Aug 2023 05:44 WIB

Beda Anies, Ganjar, dan Prabowo Merespons Tantangan Debat BEM UI

Tantangan debat BEM UI muncul usai MK merevisi materi Pasal 280 ayat (1) huruf h UU P

Rep: Wahyu Suryana/ Red: Agus Yulianto
Bakal calon Presiden Prabowo Subianto (Kiri), Anies Baswedan (Tengah), Ganjar Pranowo (Kanan).
Foto: Ap/Adek Berry, Republika/Thody Badai
Bakal calon Presiden Prabowo Subianto (Kiri), Anies Baswedan (Tengah), Ganjar Pranowo (Kanan).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tantangan debat disampaikan BEM UI ke capres-capres yang akan berkontestasi di Pilpres 2024. Namun, respons berbeda disampaikan Anies Baswedan, Ganjar Pranowo, ataupun Prabowo Subianto atas tantangan itu.

Capres dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan, Anies Rasyid Baswedan, menjadi yang pertama merespons tantangan itu. Melalui akun Twitter resmi bercentang biru, Anies menyanggupi tantangan dan menanyakan waktunya.

"Yuk, kapan," tulis Anies mengomentari salah satu portal berita yang memberitakan tantangan debat dari BEM UI tersebut pada Senin (21/8).

Namun, respons berbeda disampaikan capres dari PDI Perjuangan, Ganjar Pranowo. Respons itu disampaikan Ganjar usai menghadiri pembekalan calon wisudawan program sarjana dan diploma periode Agustus 2023 di UGM.

"Debat opo? Sabar, wong belum apa-apa kok debat, sabar," ujar Ganjar di Grha Sabha Pramana UGM, Selasa (22/8).

Sayangnya, sampai Selasa sore, capres dari Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR), Prabowo Subianto, belum merespons secara langsung tantangan itu. Respons baru diberikan jubir-jubir ketua umum Partai Gerindra tersebut.

Prabowo sebelumnya berada di AS untuk kunjungan kerja sebagai Menteri Pertahanan. Dalam postingan terakhirnya di Instagram, Prabowo berada di St Louis, Missouri untuk penandatanganan MoU pembelian 24 unit F-15EX.

Tantangan debat dari BEM UI sendiri muncul usai Mahkamah Konstitusi (MK) merevisi materi Pasal 280 ayat (1) huruf h UU Pemilu. MK membolehkan peserta pemilu kampanye di fasilitas pendidikan tanpa atribut kampanye.

Melalui keterangan tertulis, Ketua BEM UI, Melki Sedek Huang, mengundang capres-capres yang akan berkontestasi di Pilpres 2024. Mereka ditantang hadir ke UI untuk melakukan debat dan diuji kapasitas dan substansinya.

"Jika memang punya nyali, BEM UI mengundang semua calon presiden/bakal calon presiden untuk hadir ke UI karena kami siap untuk menguliti semua isi pikiran kalian," kata Melki.

Setelah itu, tantangan serupa muncul dari BEM perguruan-perguruan tinggi di Indonesia. BEM Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) Purwokerto, misalnya, turut mengundang tiga capres untuk saling berdebat terbuka. 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement