REPUBLIKA.CO.ID, BEKASI -- Warga Kampung Tambun Magih RT020/1 Desa Buni Bakti, Kecamatan Babelan, Kabupaten Bekasi, dirisaukan setelah ada dua orang pemuda terluka akibat senjata api (senpi) yang dilakukan oleh orang tak dikenal (OTK). Peristiwa terjadi pada Senin (06/11/2023) malam.
Kapolsek Babelan Kompol Didik Prijo Susilo mengatakan, setelah mendapat laporan ada orang yang terluka karena timah panas itu, unit Reskrim langsung menuju tempat kejadian perkara (TKP). Diketahui, aksi penembakan tersebut terjadi di Kampung Tambun Magih RT020/1 Desa Buni Bakti, Kecamatan Babelan terduga pelaku berjumlah lima orang .
"Kejadian sangat singkat di duga pelaku sekitar 5 orang dan 2 orang mengalami luka tembak," kata Kompol Didik kepada wartawan Senin malam.
Dia mengatakan, peristiwa penembakan itu, mengakibatkan satu orang mengalami luka di bagian tangan dan satu diantaranya di bagian paha. Korban tembak oleh OTK langsung dibawa ke RS.
"Satu orang tertembak di bagian tangan dan satu orang lagi tertembak di bagian paha. Korban di larikan ke rumah sakit guna pertolongan pertama," ujarnya.
Menurutnya, berdasarkan hasil olah TKP sementara, polisi menemukan barang bukti berupa kamera CCTV. Di mana terduga pelaku berjumlah lima orang berboncengan dengan mengendarai tiga motor.
"Melihat CCTV di duga pelaku sekitar 3 motor (5 orang) mengendarai sepeda motor masing masing berboncengan, namun salah satu orang yang sendirian mengunakan sepeda motor jenis Yamaha Mio (matic) menembakan ke arah korban dan diduga senjata yang di gunakan jenis air sofgan," ujarnya.
Untuk sementara, peristiwa ini masih dalam lidik Unit Reskrim Polsek Babelan, Polres Metro Bekasi. Masyarakat diminta tetap waspada.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
