REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG--Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Barat (Jabar) melaporkan sebanyak tujuh kecamatan di Kota Bekasi Terendam banjir hingga saat ini, Selasa (4/3/2025). Total terdapat empat belas kelurahan yang terdampak akibat luapan kali Bekasi disebabkan hujan deras.
Data BPBD Jabar, banjir terjadi di Kelurahan Margahayu, Bekasijaya, Durenjaya, Teluk Pucung, Margajaya, Kalibaru, Jatirasa, Jatiluhur, Jatimekar, Jatikramat, Jatibening dan Jatibening Baru, Pengasinan dan Sepanjangjaya.
Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Provinsi Jawa Barat Bambang Imanudin mengatakan, sebanyak 700 orang dengan 187 kepala keluarga terdampak akibat banjir. Ia mengatakan proses evakuasi masih berlangsung dan melakukan asesmen.
"Air masih merendam pemukiman warga dengan ketinggian 20 sentimeter hingga 350 sentimeter," ujar Bambang, saat dikonfirmasi, Selasa (4/3/2025).
Ia melanjutkan pengungsi tersebar di dua titik lokasi. Banjir melanda di 21 titik di tujuh kecamatan di Kota Bekasi. "Data dinamis, petugas masih melakukan asesmen," kata dia.
BMKG Bandung mengungkapkan berdasarkan pantauan citra radar, dan pengamatan alat curah hujan di lokasi terpantau awan konvektif di sebagian wilayah Kabupaten dan Kota Bogor, Kabupaten Bekasi, Kota Depok dan Kota Bandung. Selain itu telah terjadi hujan disertai petir dengan skala lokal. "Masyarakat waspada terhadap cuaca ekstrem," kata dia.
Ikuti Whatsapp Channel Republika