REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG--Para pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM), sangat merasakan peran BRI dalam memajukan usahanya. Karena, BRI tak hanya mempermudah akses permodalan, tapi juga memberikan banyak pelatihan dan pendampingan.
Peran penting BRI dalam memajukan usaha ini, dirasakan salah satunya oleh produsen sepatu Blankenheim. Menurut Founder dan Owner Beny Ramdani Sofara, BRI paling banyak memberikan pendampingan bila dibandingkan dengan instansi yang lain.
"Dari beberapa kementerian, yang paling gencar memberikan pelatihan memang BRI. Bahkan, pelatihannya tak dilakukan oleh BUMN lain, karena BRI punya Expo," ujar Beny kepada Republika, belum lama ini.
Beny menjelaskan, pelatihan yang diberikan di antaranya managemen, packing, modal sampai akses pasar. Bahkan, ia sampai dipertemukan dengan pembeli dari Malaysia dalam program bisnis matching. "Ini pembinaannya sampai kesana. Kan tantangan kita punya produk tapi jualnya gimana. Nah, BRI punya akses pameran dan bisnis matching, mereka bisa mengawinkan buyer lokal dan internasional," paparnya.
Beny menilai, di antara semua lembaga yang paling serius membina adalah UMKM BRI. Baginya, pelatihan yang paling terasa adalah digitalisasi dan akses pasar yang langsung ketemu pembeli. "Bahkan, yang paling berpengaruh pada pembelian, saat produk saya bisa di endorse oleh Erick Thohir," katanya.
Senada dengan Blankeinheim, brand fashion asal Bandung yang mengangkat motif batik Dama Kara, bersyukur bisa menjadi UKM binaan BRI. "Alhamdulillah sering diajakin sama BRI, event-event fashion show kita dibantu," ujar Komersial Manager Damakara, Rima Insania.
Rima mengatakan, saat menjalankan bisnisnya tentu Dama Kara memiliki tantangan. Salah satunya, motif “Gayatri” yang banyak digunakan atau ditiru oleh pihak lainnya. Motif ini, banyak ditiru di ecommerce. Jadi trendsetter tapi di tiru orang.
Hadirnya BRI, kata dia, menjadi terbantu karena membantu promosi. Jadi, orang lebih tahu produk aslinya seperti apa. "Terus kita dibantu upskill brandingnya lebih bagus, adanya promosi dari BRI membuat kami terbantu. Apalagi, BRI Expo paling sering digelar dan eventnya banyak. Bahkan, satu bulan kami diajaknya ada 4 sampai 8 event," katanya.
Selain itu, kata dia, cukup banyak konsumennya yang bertransaksi dengan BRI. Sehingga, bisa mendongkrak penjualan juga. BRI pun, sangat memberikan support pada UMKM lokal dengan membawa ke seluruh penjuru Indonesia. Bahkan, bisa membawa UMKM lokal hingga ke dunia.
"Kami, sempat mengikuti event Paris Fashion Show. Saat itu, kami menampilkan produk yang merupakan pemanfaatan limbah kain untuk beberapa produk. Serta, menghasilkan karya di antaranya sepatu dan sendal yang bekerja sama dengan salah satu brand local Bandung," paparnya.
Sementara Menurut Koordinator Rumah BUMN Bandung, Supriatna, selain mendapatkan pelatihan para UMKM yang membutuhkan permodalan bisa mengajukan pinjaman. Nantinya, mereka akan dihubungkan dengan BRI terdekat. Bahkan, mendapatkan akses pemasaran juga. "Nanti akses pemasaran kami bantu melalui bazar lokal, nasional, bahkan internasional. Setiap tahun pun, BRI memiliki event tertentu yang akan melibatkan para UMKM," katanya.