REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG — Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Jawa Barat akan menjadi tuan rumah Musyawarah Nasional (Munas) Asosiasi Dewan Provinsi Seluruh Indonesia (ADPSI) dan Asosiasi Sekretaris DPRD Provinsi Seluruh Indonesia (ASDEPSI) yang dijadwalkan berlangsung pada 5 hingga 7 Mei 2025.
Sekretaris DPRD Jawa Barat, H Barnas Adjidin, menyampaikan, Munas ini akan menjadi forum strategis dalam menyikapi dinamika kebijakan pemerintah terkini.
"Agenda Munas ini akan berisi arahan-arahan yang disesuaikan dengan kondisi dan kebijakan pemerintah terbaru. Nantinya, akan dirumuskan sikap serta pedoman bersama," ujarnya kepada wartawan, Jumat (2/5/2025).
Menurut Barnas, forum ini juga menjadi wadah menyampaikan berbagai permasalahan yang dirasakan daerah untuk kemudian dirumuskan menjadi rekomendasi bagi pemerintah pusat.
“Akan banyak pembicara yang hadir, mulai dari kementerian hingga direktorat terkait, khususnya dari Kementerian Dalam Negeri,” jelasnya.
Ia menambahkan, hingga saat ini 26 dari 38 provinsi telah mendaftarkan perwakilannya untuk hadir dalam Munas.
"Kurang lebih 78 peserta, terdiri atas Sekretaris Dewan, Ketua DPRD, dan pendamping akan hadir. Dengan kehadiran 26 provinsi, sudah memenuhi kuorum. Penyelenggaraan Munas ini diharapkan dapat berlangsung secara efisien dan sukses," kata Barnas.
Sementara itu, Pejabat Fungsional Pranata Humas Ahli Muda Sekretariat DPRD Jabar, Hapidz menyatakan DPRD Jabar hanya memfasilitasi penyelenggaraan kegiatan.
“Kami hanya menyiapkan fasilitas seperti Gedung DPRD dan Gedung Sate. Untuk akomodasi, peserta menanggung biaya sendiri. Kami hanya membantu mengarahkan ke hotel-hotel terdekat,” tutur Hapidz.
Ia menambahkan, pembukaan Munas rencananya akan dihadiri oleh Gubernur Jawa Barat serta perwakilan dari Kementerian Dalam Negeri.