Kamis 11 Dec 2025 21:20 WIB

Jeje Siapkan Jurus Atasi Banjir dan Longsor di Bandung Barat

Penataan ruang harus dilakukan lebih disiplin dan berbasis kajian ilmiah.

Rep: Ferry Bangkit/ Red: Arie Lukihardianti
Bupati Bandung Barat Jeje Ritchie Ismail.
Foto: Ferry Bangkit
Bupati Bandung Barat Jeje Ritchie Ismail.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG BARAT -- Pemkab Bandung Barat sudah menyiapkan langkah untuk mencegah bencana seperti banjir dan longsor di Kabupaten Bandung Barat (KBB). Rehabilitasi sungai, danau, serta daerah resapan air menjadi prioritas untuk dilakukan.

Bupati Bandung Barat Jeje Ritchie Ismail mengatakan, upaya rehabilitasi sungai, danau, dan resapan air lainnya itu dipakukan sebagai langkah mitigasi bencana jangka menengah untuk menekan risiko banjir dan menjaga keberlanjutan lingkungan.

Baca Juga

"Upaya ini mencakup normalisasi sungai, revitalisasi situ, peningkatan daerah resapan air, serta penataan ulang kawasan rawan banjir," ujar Jeje saat ditemui, Kamis (11/12/2025).

Jeje menegaskan, langkah tersebut menjadi bagian dari strategi pembangunan yang tidak hanya mengejar pertumbuhan. Tetapi juga, memastikan perlindungan lingkungan berjalan simultan. Dengan kondisi geografis Bandung Barat yang dominan lereng berbukit dan cekungan yang rawan longsor hingga banjir, maka penataan ruang harus dilakukan lebih disiplin dan berbasis kajian ilmiah.

"Dengan langkah-langkah ini, kita berharap Bandung Barat menjadi wilayah yang aman dari banjir, lingkungan tetap terjaga, dan pembangunan dijalankan dengan bijak," kata Jeje.

Dalam rapat koordinasi bersama Gubernur Jawa Barat (Jabar) Dedi Mulyadi dan para kepala daerah di Bandung Raya, Jeje menuturkan seluruh pemangku kepentingan sepakat memperkuat sinergi dalam mengurangi risiko bencana dan memulihkan wilayah terdampak.

"Rakor kemarin menegaskan pentingnya sinergi seluruh pemangku kepentingan dalam menanggulangi banjir, sekaligus menjaga ketahanan pangan dan pemulihan ekonomi masyarakat terdampak," kata Jeje.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement