REPUBLIKA.CO.ID, GARUT — Wakil Gubernur (Wagub) Jawa Barat (Jabar) Uu Ruzhanul Ulum meninjau kondisi ruas Jalan Raya Bandung-Garut di Kabupaten Garut, Kamis (9/3/2023). Wagub memastikan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jabar akan memperbaiki kerusakan di ruas jalan provinsi itu.

Wagub mengakui persoalan kerusakan di ruas Jalan Raya Bandung-Garut, khususnya di wilayah Kecamatan Leles, Kabupaten Garut. Bahkan, ia mendapat kabar ada pengguna kendaraan yang menjadi korban kecelakaan akibat kondisi jalan yang rusak. “Menghindari lubang dan terjatuh, dan yang lainnya penyebabnya,” kata dia, saat meninjau ruas Jalan Raya Bandung-Garut.

Menurut Wagub, ada jalan provinsi yang mengalami kerusakan akhir-akhir ini. Ia menyebut kerusakan itu dipengaruhi berbagai faktor, seperti curah hujan yang tinggi, volume kendaraan yang melintas, begitu juga kondisi saluran air di pinggir jalan.

Wagub menilai, sejumlah selokan di pinggir ruas Jalan Raya Bandung-Garut tidak berfungsi optimal karena rata-rata digunakan rumah. “Seharusnya mereka tidak menutup parit. Masyarakat harusnya memperlebar drainase,” katanya.

Menurut Wagub, Pemprov Jabar akan berupaya memperbaiki kerusakan di ruas Jalan Raya Bandung-Garut. Anggaran sekitar Rp 31 miliar disebut telah disiapkan untuk perbaikan di jalan sepanjang kurang lebih 15 kilometer itu. “Mulai pengerjaan akan dilakukan pada 27 Maret. Insyaallah, Lebaran sudah bisa digunakan,” ujar dia.

Wagub mengingatkan dinas terkait untuk melakukan pekerjaan perbaikan jalan dengan baik. Kualitas perbaikan harus sesuai spesifikasi, sehingga jalan itu tak mudah rusak kembali.

Wagub meminta maaf kepada masyarakat perbaikan di lokasi itu baru akan dikerjakan. Pasalnya, kata dia, banyak jalan provinsi di daerah lain yang juga mengalami kerusakan. “Jalan provinsi, sedikit demi sedikit, kami tingkatkan. Mudah-mudahan makin sedikit jalan rusak,” kata dia.

Ikuti Whatsapp Channel Republika