Selasa 21 Mar 2023 13:55 WIB

Bungah Manggih Munggah di Bandung, IFAF Evaluasi NYIFW 2023

IFAF memiliki banyak agenda yang akan digarap ke depannya.

Puluhan pengusaha, perancang busana, dan para pelaku fesyen meramaikan Bungah Manggih Munggah yang bertempat di Rumah Dinas Wakil Gubernur Jawa Barat, Jl. Rancabentang No. 24 Ciumbuleuit Bandung, Jawa Barat.
Foto: Dok. Web
Puluhan pengusaha, perancang busana, dan para pelaku fesyen meramaikan Bungah Manggih Munggah yang bertempat di Rumah Dinas Wakil Gubernur Jawa Barat, Jl. Rancabentang No. 24 Ciumbuleuit Bandung, Jawa Barat.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG – Puluhan pengusaha, perancang busana, dan para pelaku fesyen meramaikan Bungah Manggih Munggah yang bertempat di Rumah Dinas Wakil Gubernur Jawa Barat, Jl. Rancabentang No. 24 Ciumbuleuit Bandung, Jawa Barat. Acara ini digelar oleh Indonesia Fashion & Arts Festival (IFAF) dalam rangka menyambut datangnya bulan suci Ramadhan 1444 H sekaligus dalam rangka evaluasi kegiatan IFAF bersama NYIFW (New York Indonesia Fashion Week) 2023 di New York bulan Februari lalu dan membahas agenda-agenda IFAF selanjutnya.

Pendiri IFAF sekaligus Wakil Ketua Dekranasda Provinsi Jawa Barat, Lina Marlina Ruzhan, mengatakan kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka silaturahmi sekaligus menyampaikan program-program IFAF dan sebagai bentuk rasa terima kasih atas partisipasi para designer yang telah ikut serta dalam event NYIFW 2023. Dimana dalam event NYIFW 2023 tersebut, IFAF menampilkan 15 perancang yang berasal dari Jawa Barat, Jakarta, Sulawesi dan Bali. Diantaranya Lady Dahlia, Hanny Lovely X Pegadaian, Defrico Audy X Kabupaten Buton Tengah X Kabupaten Gowa X Kabupaten Bombana, Yumna Shiba, Anggodo, Eva Yasul, Arunika Dewi X Malik Moestaram, Rudi Sularso (Bagus Batik Indonesia), Faisal Fatich (Bagus Batik Indonesia), Fenta House by Feny Ardian, DeChatique by Ning Santoso, Layka by Fitri, Ansania Premium X Kantis, Zuebarqa by Benz dan Lina Marlina X Malik Moestaram. 

Baca Juga

"Agenda  IFAF goes to New York dalam event NYIFW 2023 di Kota New York, Amerika Serikat bulan Februari silam tentunya tidak akan berhasil dan berjalan lancar tanpa ada dukungan dari para sponsor. Kami mengucapkan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya kepada para sponsor terutama kepada Bank BJB selaku sponsor utama, kemudian Pegadaian, BTPN Syari’ah, IDX dan BPR Syari’ah HIK Parahyangan,"   kata dia, seperti dilansir pada Senin (20/3/2023). 

Lina mengatakan, IFAF memiliki banyak agenda yang akan digarap ke depannya, dan yang terdekat Ramadhan Fashion Market di Trans Studio menjelang Hari Raya Idul Fitri. Ada juga Hand Arty di Korea dan salah satu agenda besar nya adalah IFAF goes to Milan untuk mengikuti event Milan Indonesia Fashion Week yang akan digelar bulan September mendatang.

Lina berharap para perancang busana yang hadir dalam acara Bungah Manggih Munggah kali ini dapat ikut bergabung dalam agenda-agenda IFAF baik di dalam negeri maupun di luar negeri salah satunya pada agenda IFAF di Milan Indonesia Fashion Week nanti. 

"Adapun model pakaian yang akan dipertunjukan dalam event di Milan tentunya adalah desain terbaru yang up to date dan akan menjadi tren di tahun 2024 nanti dengan tetap mengangkat wastra Indonesia agar bisa dikenal di dunia internasional," kata dia. 

Seperti dilansir dari Antara, New York Indonesian Fashion Week digelar 11 Februari 2023 lalu dengan menggandeng 18 brand fesyen dari Indonesia dan 1 brand lokal dari Amerika.

 

Berbeda dengan pelaksaan sebelumnya, NYIFW 2023 diadakan di atas kapal pesiar. Produser NYIWF, Vanny Tousignant mengatakan tantangan terbesar yang dihadapinya adalah mengelola manajemen panggung.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Terkait
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement