Kamis 23 Mar 2023 21:59 WIB

Warga Tasikmalaya Dilaporkan Terbawa Arus Sungai Cisaruni

Korban dilaporkan terbawa arus saat menyeberangi Sungai Cisaruni di kawasan bendungan

Rep: Bayu Adji P/ Red: Irfan Fitrat
Tim SAR gabungan melakukan pencarian seorang warga yang dilaporkan terbawa arus dan tenggelam di Bendungan Leuwihuut Sungai Cisaruni, Kecamatan Sukarame, Kabupaten Tasikmalaya, Kamis (23/3/2023).
Foto: Dok. Tagana Kabupaten Tasikmalay
Tim SAR gabungan melakukan pencarian seorang warga yang dilaporkan terbawa arus dan tenggelam di Bendungan Leuwihuut Sungai Cisaruni, Kecamatan Sukarame, Kabupaten Tasikmalaya, Kamis (23/3/2023).

REPUBLIKA.CO.ID, TASIKMALAYA -- Seorang warga bernama Gunawan Solihin (30 tahun) dilaporkan tenggelam di aliran Sungai Cisaruni, Kecamatan Sukarame, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, Kamis (23/3/2023). Warga Kelurahan Leuwiliang, Kecamatan Kawalu, Kota Tasikmalaya, itu dikabarkan terbawa arus saat menyeberangi aliran sungai di kawasan bendungan.

Menurut Ketua Forum Komunikasi Taruna Siaga Bencana (Tagana) Kabupaten Tasikmalaya Jembar Adisetya, korban dilaporkan terbawa arus dan tenggelam pada Kamis sekitar pukul 10.30 WIB. Hingga Kamis petang, korban belum ditemukan.

Jembar menjelaskan, awalnya korban pergi memancing bersama rekannya, Irfan (35), di kawasan Bendungan Leuwihuut Sungai Cisaruni, Kecamatan Sukarame. Mereka berdua kemudian mencoba menyeberangi sungai.

Irfan, yang sampai lebih dulu ke seberang, mengaku melihat korban terbawa arus deras. Rekannya itu kemudian berupaya mencari korban dengan menyusuri sungai, serta meminta bantuan warga sekitar.

Jembar mengatakan, tim Tagana yang menerima laporan langsung mendatangi lokasi kejadian. Tagana pun berkoordinasi dengan relawan bencana Kecamatan Sukarame untuk melakukan pencarian dan melaporkan peristiwa itu ke Basarnas.

“Kami bersama masyarakat dan relawan bencana berusaha terus mencari korban dengan menyusuri alur sungai secara manual sampai pertemuan arus Sungai Cikunir,” kata Jembar. 

Menurut Jembar, proses pencarian juga dilakukan oleh aparat TNI, Polri, Basarnas, dan masyarakat. Tim melakukan pencarian melalui jalur air. Penyelusuran rencananya dilakukan kurang lebih tiga-empat kilometer dari titik korban dilaporkan terbawa arus sampai ke titik akhir di kawasan Asta Kawalu, Kota Tasikmalaya.

 

Advertisement
Berita Terkait
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement