REPUBLIKA.CO.ID, SERANG — Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten menggulirkan program mudik gratis momen Idul Fitri tahun ini. Untuk mudik gratis ini Pemprov Banten akan menyiapkan 20 bus, dengan kuota 900 kursi.
Program mudik gratis tersebut disiapkan untuk sepuluh daerah tujuan. Sebagaimana dilansir media sosial Instagram Pemprov Banten, Kamis (30/3/2023), daerah tujuan mudik gratis ini, antara lain sejumlah daerah di Provinsi Jawa Barat, yaitu Kota Tasikmalaya, Kabupaten Garut, dan Kota Cirebon.
Ada juga tujuan Provinsi Jawa Tengah, yaitu ke Brebes, Kabupaten Banyumas (Purwokerto), Kota Magelang, Kota Semarang, dan Surakarta. Selain itu, tujuan ke Kota Yogyakarta dan Kabupaten Lampung Utara (Kotabumi).
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Banten Tri Nurtopo mengatakan, pendaftaran program mudik gratis ini akan dibuka mulai 3 April 2023. Pendaftaran dibuka secara daring. “Informasi lebih lanjutnya bisa mengakses website dishub.bantenprov.go.id,” ujarnya.
Menurut Tri, program mudik gratis ini digelar untuk mendukung program pemerintah dalam upaya menekan potensi kecelakaan lalu lintas pemudik yang menggunakan kendaraan roda dua. Dengan program dari Pemprov Banten, kata dia, warga diharapkan bisa mudik lebih nyaman dan aman.
Untuk mengikuti program mudik gratis ini ada sejumlah persyaratan, antara lain Kartu Tanda Penduduk (KTP) domisili Banten dan Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) roda dua. Tri mengatakan, syarat STNK ini diasumsikan bahwa yang mengikuti program mudik gratis merupakan calon pemudik dengan kendaraan roda dua.
Penjabat (Pj) Gubernur Banten Al Muktabar mengatakan, program mudik gratis ini merupakan bentuk pemerintah hadir di tengah masyarakat, meskipun kuotanya terbatas. “Jangan dilihat dari jumlahnya, tetapi masyarakat bisa melihat dari sisi kebersamaannya,” ujar dia.
Al Muktabar pun mendorong perusahaan di Provinsi Banten menggulirkan program mudik gratis.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
