Jumat 12 May 2023 18:37 WIB

TKRPP Klaim Mayoritas Relawan Ganjar Sebelumnya Pendukung Jokowi

TKRPP PDIP akan berkoordinasi dengan relawan untuk memperkuat suara dukungan.

Rep: Nawir Arsyad Akbar/ Red: Irfan Fitrat
Presiden Joko Widodo (Jokowi) bersama Ganjar Pranowo saat perjalanan dari Jakarta ke Solo menggunakan pesawat kepresidenan seusai deklarasi calon presiden (capres) PDIP, Jumat (21/4/2023).
Foto: Agus Suparto
Presiden Joko Widodo (Jokowi) bersama Ganjar Pranowo saat perjalanan dari Jakarta ke Solo menggunakan pesawat kepresidenan seusai deklarasi calon presiden (capres) PDIP, Jumat (21/4/2023).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Tim Koordinasi Relawan Pemenangan Pilpres (TKRPP) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) mengeklaim Ganjar Pranowo mendapat dukungan dari relawan yang sebelumnya mendukung Joko Widodo (Jokowi). TKRPP akan berkoordinasi dengan para relawan ini untuk menguatkan dukungan terhadap Ganjar Pranowo menghadapi pemilihan presiden (Pilpres) 2024.

TKRPP PDIP membagi relawan pendukung Ganjar Pranowo menjadi dua. Pertama, kelompok relawan yang sebelumnya mendukung Jokowi pada Pilpres 2014 dan 2019. Kedua, mereka yang sebelumnya tidak terafiliasi dengan kelompok relawan pendukung Jokowi.

Baca Juga

“Saya bisa katakan bahwa mayoritas, mayoritasnya, mayoritas sempurna, organisasi pendukung Pak Jokowi. Sudah berkomunikasi dan berkoordinasi dengan kita dan sebagian besar sudah memasukan datanya,” kata Sekretaris TKRPP PDIP Deddy Sitorus di Kantor Sekretariat TKRPP PDIP, Jakarta, Jumat (12/5/2023).

Hingga saat ini, diklaim sudah ada 457 organisasi relawan pendukung Ganjar yang terverifikasi, dari jumlah pendaftar yang mencapai seribuan kelompok relawan. “Dan 60 persen data yang masuk ke kami itu adalah data yang berasal dari pusat dan provinsi, belum kabupaten/kota, belum yang bersifat komunitas-komunitas, belum yg bersifat katakanlah demografi tertentu. Itu akan terus berproses menurut kami,” ujar Deddy.

Ketua DPP PDIP, yang juga Ketua TKRPP, Ahmad Basarah, mengatakan, pihaknya akan berkoordinasi dengan para relawan dalam upaya memperkuat suara dukungan terhadap Ganjar. Terutama di daerah-daerah yang diindikasikan suara dukungannya masih terbilang kecil.

“Misalnya daerah-daerah mana yang Pak Ganjar masih lemah, isu-isu apa saja yang kontraproduktif, dan sebagainya. Ini yang akan kita beri pada organ-organ relawan agar cara mereka berkampanye juga efektif,” kata Basarah.

Namun, Basarah mengatakan, organ-organ relawan juga tetap menghormati yurisdiksi politik partai lain yang bisa mengusung pasangan calon presiden-wakil presiden.

Menurut Basarah, relawan sudah menjadi realitas politik saat ini dan merupakan bagian dari rakyat pendukung Ganjar. “Karena parpol (partai politik) berasal dari rakyat, jadi keniscayaan adanya kerja sama parpol dan kekuatan relawan itu sendiri. Kemenangan Jokowi di 2014 dan 2019 adalah berkat kolaborasi bekerjanya mesin partai dan organ relawan,” ujar Basarah.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement