Kamis 13 Jul 2023 06:07 WIB

Pengalaman Jamaah Haji Asal Tasikmalaya Tersesat di Arab Saudi

Ada jamaah haji yang tak jarang tersesat saat perjalanan dari Muzdalifah ke Mina. 

Rep: Bayu Adji P/ Red: Irfan Fitrat
Para jamaah haji tiba di Gedung Dakwah Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, Rabu (12/7/2023).
Foto: Bayu Adji P/Republika
Para jamaah haji tiba di Gedung Dakwah Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, Rabu (12/7/2023).

REPUBLIKA.CO.ID, TASIKMALAYA -- Rombongan jamaah haji dari kelompok terbang (kloter) 23 JKS sudah tiba di Gedung Dakwah Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, Rabu (12/7/2023). Sejumlah jamaah asal Kota Tasikmalaya mengaku sempat mengalami tersesat saat melaksanakan ibadah di Tanah Suci.

Salah satunya Dadang Surahman (61 tahun), jamaah haji asal Kecamatan Cipedes, Kota Tasikmalaya. Ia mengaku sering tersesat dalam perjalanan dari Muzdalifah ke Jamarat. Pasalnya, kata dia, ada banyak jalan di daerah itu.

Baca Juga

“Memang ada istilah, kalau tidak nyasar di Arab itu bukan jamaah haji. Namun, itu dinikmati dan menjadi happy endingAlhamdulillah, semua sehat dan sukses,” ujar Dadang, yang merupakan jamaah haji dari KBIH As-Surur itu.

Tak hanya Dadang yang mengalami pengalaman tersesat ketika berada di Arab Saudi. Jamaah haji lainnya, Adam Alamsah (65), juga mengaku beberapa kali tersesat dalam perjalanan dari Muzdalifah ke Mina, yang jaraknya sekitar tujuh kilometer dari tendanya. 

Bahkan, menurut Adam, ada temannya yang tersesat sampai 28 kilometer. “Memang cape, tapi tetap ada kepuasan dalam hati,” ujar lelaki asal Kecamatan Mangkubumi, Kota Tasikmalaya, itu.

Dirawat karena panas ekstrem ...

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement