REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG — Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Bandung, Jawa Barat, mengabarkan ada delapan jamaah haji asal daerahnya yang meninggal dunia di Arab Saudi. Jamaah haji yang meninggal itu dilaporkan langsung dimakamkan di Arab Saudi.
“Kota Bandung tercatat delapan orang (jamaah haji) meninggal dunia. Rta-rata usia 67 (tahun) ke atas,” ujar Kepala Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umroh Kantor Kemenag Kota Bandung, Didi, Jumat (21/7/2023).
Menurut Didi, jamaah haji asal Kota Bandung yang meninggal dunia itu dimakamkan di Arab Saudi. Adapun barang-barang jamaah haji itu dibawa pulang ke Indonesia dan diserahkan ke pihak keluarga atau ahli warisnya. “Barang bawaan bisa dibawa oleh petugas,” kata dia.
Didi mengatakan, ada beberapa jamaah haji asal Kota Bandung yang sempat sakit di Arab Saudi. Kondisi jamaah haji yang sempat sakit ini berangsur membaik saat akan dipulangkan ke tanah air. “Yang sakit berangsur pulih menjelang kepulangan, bisa berangkat,” kata dia.
Pada Jumat (21/7/2023), rombongan jamaah haji asal Kota Bandung dari kelompok terbang (kloter) 48 tiba di Kantor Kemenag Kota Bandung. Didi mengatakan, sebelumnya sudah ada rombongan dari tiga kloter lainnya yang kembali ke Kota Bandung.
“Alhamdulillah, jamaah haji Kota Bandung sampai saat ini sudah pulang empat kloter pertama, yaitu kloter 16, 27, 36, dan 48,” kata Didi.