Rabu 23 Aug 2023 14:35 WIB

DPMPTSP Indramayu Angkat Produk Lokal di Apkasi Otonomi Expo 2023

Produk lokal yang ditampilkan, antara lain batik complongan dan mangga gedong gincu.

Rep: Lilis Sri Handayani/ Red: Irfan Fitrat
Bupati Indramayu Nina Agustina saat menghadiri pameran Apkasi Otonomi Expo 2023 yang digelar di ICE, BSD, Tangerang.
Foto: Dok Republika
Bupati Indramayu Nina Agustina saat menghadiri pameran Apkasi Otonomi Expo 2023 yang digelar di ICE, BSD, Tangerang.

REPUBLIKA.CO.ID, INDRAMAYU — Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Indramayu, Jawa Barat, terus berupaya mempromosikan produk-produk lokal. Dukungan promosi ini diharapkan membuat produk khas daerah Indramayu dapat semakin dikenal masyarakat luas dan mendorong ekonomi para pelaku usahanya.

Upaya mempromosikan produk lokal itu dilakukan, antara lain, oleh Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Indramayu. Salah satunya melalui pameran Apkasi Otonomi Expo 2023.

Baca Juga

Pameran komoditas perdagangan dan investasi yang diselenggarakan Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (Apkasi) itu digelar di Indonesia Convention Exhibition (ICE), BSD, Tangerang. Pameran yang berlangsung 20-22 Juli 2023 secara resmi dibuka oleh Wakil Presiden RI Ma’ruf Amin.

Indramayu menjadi salah satu dari 139 kabupaten yang meramaikan Apkasi Otonomi Expo 2023. Bupati Indramayu Nina Agustina langsung hadir bersama jajaran DPMPTSP untuk mempromosikan produk lokal.

Kepala DPMPTSP Kabupaten Indramayu Ahmad Syadali mengatakan, pada Apkasi Otonomi Expo 2023 itu pihaknya beragam produk lokal khas Indramayu. 

“Indramayu membawa hasil kerajinan tangan berupa batik complongan, hasil bumi berupa mangga gedong gincu dan beras, makanan olahan khas Indramayu, dan berbagai kerajinan tangan lainnya,” ujar Ahmad, dalam keterangan yang diterima Rabu (23/8/2023).

Dalam pameran tersebut, produk lokal Indramayu menarik perhatian pengunjung. “Dengan ikut dalam pameran Apkasi 2023, diharapkan dapat meningkatkan visibilitas, membangun reputasi, dan citra positif Indramayu,” kata Ahmad.

Dengan begitu, diharapkan produk-produk lokal Indramayu pun dapat terangkat di kancah nasional, semakin dikenal, yang nantinya diharapkan turut meningkatkan perekonomian masyarakat.

Produk kerajinan batik complongan menjadi salah satu yang mendapat sorotan. Indramayu sudah mengantongi Surat Kemenkumham Nomor HKI.4-KI.07.01.06-757 tentang Pemberitahuan Sertifikat Indikasi Geografis Batik Tulis Complongan Indramayu.

Batik tulis complongan ini pun menjadi ikon agenda akbar Gelar Batik Nusantara (GBN) 2023. Ajang yang dipelopori Yayasan Batik Indonesia (YBI) itu diselenggarakan 2-6 Agustus 2023 di Senayan Park, Jakarta. GBN dihadiri Presiden RI Joko Widodo bersama Ibu Negara, Iriana. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement