Selasa 29 Aug 2023 05:02 WIB

Turnamen Layangan Diharapkan Bisa Digelar Rutin di Kota Sukabumi

Ada 128 orang yang meramaikan Turnamen Layangan Adu Piala Wali Kota.

Rep: Riga Nurul Iman/ Red: Irfan Fitrat
(ILUSTRASI) Bermain layangan.
Foto: Republika/Putra M. Akbar
(ILUSTRASI) Bermain layangan.

REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI — Para penggiat layangan meramaikan Turnamen Layangan Adu Piala Wali Kota yang digelar di Stadion Suryakencana, Kota Sukabumi, Jawa Barat, pada 26-27 Agustus 2023. Turnamen layangan ini diharapkan bisa digelar secara rutin di Kota Sukabumi.

Turnamen itu digelar Perkumpulan Pelayang Seluruh Indonesia (Pelangi) Sukabumi bekerja sama dengan Komite Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (Kormi) beserta Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kota Sukabumi. “Turnamen ini pertama kali diadakan di Kota Sukabumi,” kata Ketua Pelangi Sukabumi, Eka Samsi.

Baca Juga

Turnamen yang mempertandingkan dua nomor perlombaan, yaitu hobi dan prestasi, itu diikuti 128 orang. Eka mengatakan, kegiatan ini menjadi ajang silaturahim untuk meningkatkan kebersamaan para penggiat layangan. “Diharapkan ini menjadi agenda rutin yang dapat diselenggarakan setiap tahun,” ujar Eka.

Kepala Bidang Olahraga Disporapar Kota Sukabumi Ganjar Ramdani mengatakan, Turnamen Layangan yang pertama kalinya ini digelar dalam rangka menyemarakkan peringatan ke-78 Hari Kemerdekaan Indonesia, juga menyambut Hari Olahraga Nasional.

Menurut Ganjar, Turnamen Layangan ini bisa digelar secara rutin di Kota Sukabumi, bahkan dapat menjadi salah satu olahraga rekreasi masyarakat andalan. “Dari lomba diharapkan bisa muncul talenta penggiat layangan yang bisa membela Jawa Barat dan nasional ke depannya,” ujar Ganjar.

Ganjar menilai, kegiatan tersebut juga bisa mendorong perekonomian masyarakat. Menurut dia, pelaku UMKM pembuat layangan dan gelasan dapat menjadi bagian dari industri olahraga masyarakat ini. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement