Ahad 19 Nov 2023 17:32 WIB

Kasus Penemuan Bayi di Cigalontang Terungkap, Ibunya Masih Sekolah

Pelaku selama ini tidak diketahui sedang hamil.

Rep: Bayu Adji P/ Red: Agus Yulianto
Polisi memeriksa TKP penemuan bayi di Desa Lengkongjaya, Kecamatan Cigalontang, Kabupaten Tasikmalaya, Rabu (15/11/2023).
Foto: Dok Polres Tasikmalaya
Polisi memeriksa TKP penemuan bayi di Desa Lengkongjaya, Kecamatan Cigalontang, Kabupaten Tasikmalaya, Rabu (15/11/2023).

REPUBLIKA.CO.ID, TASIKMALAYA -- Kepolisian Resor (Polres) Tasikmalaya telah mengungkap kasus penemuan bayi di wilayah Kecamatan Cigalontang, Kabupaten Tasikmalaya, beberapa hari lalu. Berdasarkan hasil penyelidikan, ibu dari bayi itu adalah perempuan berusia 17 tahun yang masih sekolah. 

Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasat Reskrim) Polres Tasikmalaya Iptu Ridwan Budiarta mengatakan, polisi telah menemukan titik terang terkait kasus penemuan bayi berjenis kelamin laki-laki itu. Ibu bayi diduga merupakan warga sekitar yang masih di bawah umur.

"Jadi si ibu bayi ini melahirkan subuh di toilet rumahnya. Kemudian dia potong sendiri dan ditaruh bayi itu di depan pintu kamar mandi," kata dia saat dikonfirmasi Republika, Ahad (19/11/2023).

Usai melahirkan, ibu bayi tersebut tetap berdiam diri di dalam toilet. Tak lama, orang tua ibu baru itu keluar dan menanyakan sosok bayi di dalam rumahnya. Sebab, pelaku selama ini tidak diketahui sedang hamil.

Kepada orang tuanya, pelaku mengaku menemukan bayi itu di depan rumah. Tanpa curiga, orang tua pelaku menyuruh agar bayi itu dikembalikan ke depan, khawatir ada orang tua yang mencarinya.

"Jadi orang tuanya juga tidak menyangka kalau itu bayi anaknya atau cucunya," kata Ridwan. 

Usai dilakukan penyelidikan, pelaku mengaku bahwa bayi itu merupakan anaknya. Pelaku bilang telah menemukan bayi karena takut lantaran hamil di luar n"Dia masih sekolah dan pacarnya itu mantan kakak kelasnya. Saat ini pacarnya sudah bekerja di luar kota," kata dia.

Menurut Ridwan, kasus penemuan bayi itu masih ditangani oleh Polres Tasikmalaya. Polisi juga telah berkoordinasi dengan Komisi Perlindungan Anak Indonesia Daerah (KPAID) Kabupaten Tasikmalaya terkait kasus itu.

"Mungkin minggu ini kami akan gelar perkara dan menunggu hasil konfirmasi dari KPAID untuk kepastian hukum kasus tersebut. Kami akan kedepankan keadilan untuk semua pihak. Kami masih proses kasusnya," ujar dia.

Sebelumnya, warga di Kecamatan Cigalontang, Kabupaten Tasikmalaya, digegerkan dengan penemuan bayi pada Rabu (15/11/2023). Bayi berjenis kelamin laki-laki itu ditemukan di samping kandang ayam milik warga

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement