REPUBLIKA.CO.ID, CIREBON -- PT KAI Daerah Operasi (Daop) 3 Cirebon resmi menutup pelaksanaan posko Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2023/2024 yang telah berlangsung selama 18 hari. Yakni, sejak dimulai pada 21 Desember 2023 sampai 7 Januari 2024, Daop 3 Cirebon memberangkatkan ribuan penumpang per hari.
‘’Selama masa Nataru, KAI Daop 3 melayani 120.802 pelanggan KA atau rata-rata 6.711 pelanggan per hari,’’ ujar Vice President KAI Daop 3 Cirebon, Dicky Eka Priandana, Senin (8/1/2024).
Menurut Dicky, jumlah pelanggan yang dilayani tersebut meningkat 41 persen dibanding periode Nataru 2022/2023. Pada periode Nataru tahun lalu, KAI melayani 85.886 pelanggan.
Adapun puncak volume pelanggan pada periode Nataru 2023/2024 terjadi pada Selasa, 26 Desember 2023 sebanyak 8.854 pelanggan. Sedangkan puncak kedua yaitu pada Senin, 1 Januari 2024 sebanyak 8.699 pelanggan.
KAI mencatat, kata dia, stasiun terpadat pada periode Nataru tersebut yaitu Stasiun Cirebon, Stasiun Cirebon Prujakan, Stasiun Jatibarang dan Stasiun Brebes.
‘’Selama Nataru, jumlah KA yang melintasi wilayah Daop 3 Cirebon sebanyak 131 KA penumpang dan 33 KA barang,’’ kata Dicky.
Dicky mengatakan, PT KAI Daop 3 pun setiap hari memberangkatkan tujuh KA per hari. Yakni, terdiri dari tiga KA Argo Cheribon relasi Cirebon – Gambir, satu KA Ranggajati relasi Cirebon – Jember, satu KA Kaligung relasi Cirebon Prujakan – Semarang Poncol dan dua KA Kaligung relasi Brebes – Semarang Poncol.
Menurut Dicky, kenaikan volume penumpang itu antara lain ditunjang karena adanya penumpang dinamis dan peningkatan jumlah perjalanan KA selama masa Nataru 2023/2024. Selain itu, meningkatnya minat masyarakat menggunakan angkutan KA juga membuat volume penumpang mengalami kenaikan.
‘’KAI Daop 3 mengucapkan terima kasih kepada seluruh pelanggan yang telah mempercayakan kepada kami untuk bertransportasi di masa Nataru ini,’’ kata Dicky.
Dicky pun menyampaikan apresiasi kepada seluruh insan KAI beserta seluruh stakeholder yang terlibat aktif dalam posko Angkutan Nataru 2023/2024. Dengan demikian, angkutan Nataru itu secara umum berjalan dengan lancar dan terkendali.