Senin 29 Jan 2024 13:28 WIB

Ikuti Kegiatan Berskala Internasional, SMA Islam Al Azhar 1 Tetap Bawa Nilai-Nilai Islam

Siswa belajar mengasah kemampuan negosias, sosialisasi dengan wakil delegasi negara

SMAI Al Azhar 1 Jakarta ikuti berbagai event internasional
Foto: Dok Republika
SMAI Al Azhar 1 Jakarta ikuti berbagai event internasional

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA---Siswa-siswi SMA Islam Al Azhar 1 Jakarta berpartisipasi dalam dua even skala internasional dengan memulai awal tahun dalam Harvard Model United Nations (HMUN) 2024 di Boston, Massachusetts, Amerika Serikat, 25-28 Januari 2024. Sebelumnya, mereka ikut Yale Model United Nations (MUN) 2023 di Seoul, Korea Selatan, November 2023.

Menurut Kepala SMAI Al Azhar 1 Jakarta, Bahron Fathin MA, HMUN adalah kesempatan yang sangat penting bagi murid-murid SMA Islam Al Azhar 1 untuk dapat mendapatkan pengalaman internasional, membangun percaya diri, dan membuka wawasan global. 

Baca Juga

"Mereka juga belajar mengasah kemampuan negosiasi dan sosialisasi dengan wakil delegasi negara lainnya. Program ini merupakan implementasi konkret dari pengembangan visi SMA Islam Al Azhar 1 untuk dapat bersaing secara global dengan tetap membawa nilai-nilai dan adab islami," ujar Bahron dalam keterangan persnya, Senin (29/1/2024). 

Kompetisi tahunan simulasi sidang PBB skala internasional diadakan Universitas Harvard, 25-28 January 2024 di Boston, Massachusetts, Amerika Serikat. HMUN 2024 adalah persidangan ke-71 dan merupakan ajang lomba simulasi sidang PBB tertua, terbesar, serta paling bergengsi di dunia. 

Dikutip dari laman www.harvardmun.org, dan disampaikan Sekretaris Jenderal HMUN 2024 Angela Dela Cruz dalam pidatonya bahwa HMUN 2024 diikuti 3600 siswa siswi sekolah menengah yang berasal dari 250 sekolah dari 50 negara. Setelah melalui proses seleksi ketat dari Universitas Harvard, akhirnya SMAI Al Azhar 1 mendapatkan kesempatan luar biasa berpartisipasi dalam HMUN untuk pertama kalinya dengan membawa 19 delegasi siswa bersama guru pembimbing, Siti Rahayu, SPd dan M Rohmat, SPd. 

Selain kegiatan utama HMUN, siswa-siswi SMA Islam Al Azhar 1 juga mengikuti kegiatan tambahan dalam rangkaian acara HMUN 2024 yaitu Extravaganza HMUN 2024. Dalam kegiatan tersebut, mereka memperkenalkan produk makanan khas Indonesia seperti minuman herbal, kopi, dan juga produk mi instan. Dengan kostum batik yang ikonik dari Indonesia, booth SMA Islam Azhar 1 banyak mendapatkan perhatian dari peserta HMUN.

Menurut Bahron, pihaknya berharap dengan kegiatan itu, maka anak-anak dapat menunjukkan dan mendakwahkan nilai-nilai keislaman yang beradab dan berakhlakul karimah yang ditunjukkan dalam berbagai kesempatan sekaligus memperkenalkan Budaya Indonesia. 

"Semoga anak-anak kami dapat mengikutinya dengan sebaik-baiknya dan menghasilkan pengalaman yang bermanfaat untuk kehidupan mereka di masa yang akan datang dan siap menjadi warga dunia, global citizen," katanya. 

Menurut dia, sebelum berkompetisi, calon delegasi biasa berlatih intensif selama 4-5 bulan untuk melatih kemampuan berbahasa Inggris secara verbal maupun tertulis. Hal ini dikarenakan selain dituntut mampu berfikir kritis, berdiplomasi, dan bernegosiasi terkait berbagai permasalahan global, para calon delegasi pun diminta untuk membuat karya tulis (position paper) sebelum acara sidang PBB dimulai. 

Calon delegasi pun juga diminta mendalami negara tertentu yang akan diwakilinya pada komisi atau badan PBB yang menjadi bidang kerjanya. Persiapan panjang ini pun sedianya sudah meberikan pengalaman dan wawasan yang berharga untuk para siswa dan siswi.

Sebelumnya, sekolah ini sempat berpartisipasi dalam Yale Model United Nations (MUN) 2023 yang diselenggarakan November 2023 di Seoul, Korea Selatan. Salah satu murid SMA Islam Al Azhar 1, Muhammad Zharif Hasyim, bahkan berhasil mendapatkan penghargaan “Best Position Paper” di komisi Perlindungan Manusia (Commission on Human Security) sebagai pencapaian yang membanggakan sebagai bukti kualitas dan dedikasi para murid, guru pembimbing, dan pihak sekolah.

Keterlibatan siswa-siswi SMA Islam Al Azhar 1 dalam HMUN 2024 dan Yale MUN 2023 tidak hanya sebagai prestasi, tetapi juga bagian “a journey to be a global citizen”. Siswa-siswi mendapatkan kesempatan mengembangkan kemampuan berpikir kirtis, diplomasi, dan kolaborasi dengan peserta lain dari berbagai negara dalam kegiatan tersebut mendorong mereka memiliki kepedulian, memahami, dan ikut mengatasi isu global yang terjadi di dunia saat ini.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement