REPUBLIKA.CO.ID, MAJALENGKA---Bangunan Sekolah Dasar Negeri (SDN) Ligung 1, Desa Ligung, Kecamatan Ligung, Kabupaten Majalengka, mengalami kerusakan parah. Kondisi itu membuat keselamatan para siswanya menjadi terancam.

Berdasarkan pantauan, kerusakan itu terjadi hampir menyeluruh pada bangunan sekolah tersebut. Seperti atap bangunan, terlihat sebagian gentingnya berjatuhan. Kusen dan bingkai jendela di ruang-ruang kelas juga keropos dan sebagian kacanya sudah pecah. Bahkan, adapula bingkai jendela yang sudah lepas sama sekali dan sebagain lagi hampir lepas.

Tak hanya itu, kondisi lantai kelas juga sangat memprihatinkan. Seperti yang terlihat pada lantai ruangan kelas VI, lantai yang terbuat dari keramik telah mengelupas dimana-mana. Serpihan pecahan keramik juga berserakan sehingga membahayakan para siswa.

Kondisi memprihatinkan juga terlihat pada langit–langit bangunan, terutama di bagian belakang, sudah berlubang lebar. Sejumlah plafon juga terlihat akan jatuh sehingga mengancam siapapun yang ada di bawahnya.

Wakil Kepala Sekolah SD Negeri Ligung 1, Nunung Nurfaridah mengatakan, kerusakan bangunan sekolah tempatnya mengajar itu sudah berlangsung sekitar tiga tahun. Pihaknya pun sudah mengajukan perbaikan ke Dinas Pendidikan.

Nunung mengungkapkan, meski bangunan sekolah rusak, namun tetap digunakan untuk kegiatan belajar mengajar. Dia menyebutkan, ada 124 siswa yang belajar di sekolah tersebut. ‘’Yang kami khawatirkan jika ada material bangunan yang jatuh menimpa anak-anak. Kami berharap bisa segera diperbaiki,’’ katanya, Jumat (19/7/2024).

Harapan senada diungkapkan salah satu siswa, Elisa. Dia mengaku khawatir jika bangunan sekolahnya tiba-tiba ambruk. Karena itu, dia berharap agar sekolahnya segera diperbaiki. ‘’Inginnya belajar di ruang kelas yang bagus, biar aman dan nyaman,’’ katanya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika