Jumat 28 Mar 2025 12:58 WIB

Kang Ikos: Posko Mudik Jadi Upaya Mitigasi Kecelakaan

Dengan adanya posko, pemudik bisa beristirahat, memulihkan kondisi.

Rep: Muhammad Taufik/ Red: Ferry kisihandi
Anggota DPRD Jawa Barat, Iwan Koswara
Foto: dokpri
Anggota DPRD Jawa Barat, Iwan Koswara

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG — Anggota DPRD Jawa Barat, Iwan Koswara atau yang akrab disapa Kang Ikos, menilai keberadaan posko mudik memiliki peran strategis dalam upaya mitigasi kecelakaan lalu lintas selama arus mudik Lebaran.

Menurutnya, posko mudik yang didirikan baik oleh pemerintah daerah maupun pihak swasta menjadi tempat penting bagi pemudik untuk beristirahat dan mendapatkan pelayanan darurat jika diperlukan.

"Posko mudik ini bukan sekadar tempat singgah, tetapi juga bagian dari upaya mitigasi kecelakaan. Banyak kecelakaan terjadi karena pengendara kelelahan atau kehilangan fokus akibat perjalanan panjang,’’ kata Kang Ikos, Jumat (28/3/2025).

Dengan adanya posko, jelas dia, pemudik bisa beristirahat, memulihkan kondisi, sehingga risiko kecelakaan dapat dikurangi. Maka, ia mengapresiasi inisiatif berbagai pihak yang telah mendirikan posko mudik di berbagai titik strategis di Jawa Barat.

Menurutnya, posko ini tidak hanya menyediakan tempat istirahat, tetapi juga dilengkapi dengan fasilitas medis, bengkel darurat, serta informasi jalur alternatif untuk membantu pemudik menghindari kemacetan.

"Pemerintah daerah dan pihak swasta telah menunjukkan kepedulian dengan mendirikan posko di rest area, jalur-jalur rawan, serta titik strategis lainnya. Ini langkah positif yang harus terus ditingkatkan setiap tahunnya," kata Ikos.

Lebih lanjut, ia mengimbau pemudik memanfaatkan fasilitas posko dengan baik.

Menurutnya, banyak pengendara yang memaksakan diri untuk terus melaju tanpa istirahat yang cukup sehingga berisiko mengalami microsleep—kondisi di mana pengendara tertidur sesaat tanpa sadar, yang dapat berakibat fatal.

"Banyak pemudik ingin segera sampai di kampung halaman tanpa memikirkan kondisi tubuh mereka. Padahal, kelelahan saat berkendara bisa menjadi penyebab utama kecelakaan. Maka, jangan ragu berhenti dan beristirahat di posko yang disediakan," katanya.

Selain itu, Ikos mengingatkan pentingnya koordinasi pemerintah daerah, kepolisian, dan masyarakat dalam menjaga kelancaran arus mudik. Ia berharap keberadaan posko tidak hanya menjadi tempat istirahat, juga pusat informasi dan layanan bagi pemudik.

"Dengan adanya sinergi antara pemerintah, swasta, dan masyarakat, kita bisa menciptakan arus mudik yang lebih aman, nyaman, dan minim risiko kecelakaan," ujar Ikos.

Seperti diketahui, arus mudik Lebaran kerap menjadi tantangan besar dengan tingginya volume kendaraan di jalan raya. Keberadaan posko mudik diharapkan dapat menjadi solusi efektif dalam menjaga keselamatan dan kenyamanan para pemudik.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement