REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG-- Gempa bumi magnitudo 2,5 mengguncang wilayah Kabupaten Cianjur, Rabu (16/4/2025) sekitar pukul 09.27 WIB. Titik gempa berada di darat pada jarak 8 kilometer timur laut Kabupaten Cianjur dengan kedalaman 5 kilometer.
"Hasil analisis Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menunjukkan bahwa gempa bumi berkekuatan magnitudo 2,5," ujar Kepala BMKG Bandung Teguh Rahayu melalui keterangan resmi yang diterima, Rabu (16/4/2025).
Teguh mengatakan, gempa bumi yang terjadi merupakan gempa bumi dangkal akibat aktivitas sesar aktif. Hingga pukul 09.45 WIB, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempa bumi susulan. "Kepada masyarakat diimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya," kata dia.
Ia melanjutkan gempa bumi dirasakan di wilayah Kecamatan Karang Tengah. Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda bergoyang, getaran dirasakan dirasakan di dalam rumah dan seakan terdapat truk berlalu.
Pihaknya belum menerima laporan terkait kerusakan bangunan sebagai dampak gempa bumi tersebut. Ia pun meminta masyarakat memantau informasi resmi dari sumber BMKG baik media sosial dan lainnya.
Teguh Rahayu menambahkan saat ini Provinsi Jawa Barat masih memasuki musim hujan. Oleh karena itu, masyarakat diimbau waspada dan berhati-hati terhadap potensi terjadi bencana longsor, banjir dan lainnya. "Waspada potensi bencana," kata dia.