REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Wakil Ketua Komisi V DPRD Jawa Barat dari Fraksi PKS, Siti Muntamah atau yang akrab disapa Umi Siti tahun ini dipercaya sebagai Tim Pendamping Haji Daerah (TPHD).
Dirinya menyerukan kepada seluruh calon jamaah haji asal Jawa Barat untuk mempersiapkan diri secara menyeluruh, baik secara spiritual maupun fisik, sebelum berangkat ke Tanah Suci. Ia menekankan pentingnya meluruskan niat sejak awal.
“Niat haji itu harus datang dari hati yang bersih karena panggilan Allah. Haji adalah perjalanan ruhani yang suci. Maka, awali semuanya dengan niat yang ikhlas dan penuh pengharapan akan ridha Allah,” ujar Umi Siti kepada Republika, Kamis (9/5/2025) pagi.
Sebagai bagian dari tim bimbingan ibadah, Siti mengajak jamaah memperbanyak zikir dan berinteraksi dengan Allah SWT melalui ibadah-ibadah sunah sejak sebelum keberangkatan. Menurutnya, ini penting agar kondisi spiritual terjaga selama menunaikan ibadah haji.
"Perjalanan haji bukan hanya perjalanan fisik, tapi juga perjalanan jiwa. Maka, mendekatlah kepada Allah dengan dzikir, doa, dan memperbanyak istighfar,” ucapnya.
Selain itu, ia mengingatkan pentingnya kesiapan fisik. Calon jamaah diminta menjaga kesehatan sejak dini, rutin berolahraga ringan, dan mengatur pola makan.
"Kondisi cuaca di Tanah Suci berbeda dengan Indonesia. Fisik yang prima akan sangat membantu dalam menjalankan rangkaian ibadah haji yang cukup berat," tuturnya.
Tak kalah penting, Umi Siti juga menegaskan perlunya membawa perlengkapan pribadi seperti obat-obatan, vitamin, dan lain sebagainua. “Jangan sampai hal-hal kecil menjadi penghambat ibadah. Persiapkan semuanya dengan matang agar bisa fokus dalam menjalankan rukun haji,” katanya.
Umi Siti berharap seluruh jamaah haji asal Jawa Barat senantiasa diberikan kemudahan, kesehatan, serta menjadi haji yang mabrur dan kembali ke tanah air dalam keadaan selamat.