Selasa 13 May 2025 13:07 WIB

Keluarga Kenang Sosok Mayor Anda Rohanda Korban Pemusnahan Amunisi Sebagai Orang Baik

Anda Rohanda lama bertugas di Palembang dan kemudian dipindahkan ke Jakarta

Rep: Muhammad Fauzi Ridwan/ Red: Arie Lukihardianti
Oyib Gunawan (58 tahun) menunjukkan foto almarhum adiknya Mayor CPL Anda Rohanda di kediamannya di Kampung Sukasari RT  01 RW 02 Desa Cinunuk, Kecamatan Cileunyi, Kabupaten Bandung, Selasa (13/5/2025). Mayor CPL Anda Rohanda menjadi salah satu korban yang meninggal dunia saat proses pemusnahan amunisi tidak laik pakai di bibir pantai kawasan Desa Sagara, Kecamatan Cibalong, Kabupaten Garut, Senin (12/5/2025).
Foto: M Fauzi Ridwan
Oyib Gunawan (58 tahun) menunjukkan foto almarhum adiknya Mayor CPL Anda Rohanda di kediamannya di Kampung Sukasari RT 01 RW 02 Desa Cinunuk, Kecamatan Cileunyi, Kabupaten Bandung, Selasa (13/5/2025). Mayor CPL Anda Rohanda menjadi salah satu korban yang meninggal dunia saat proses pemusnahan amunisi tidak laik pakai di bibir pantai kawasan Desa Sagara, Kecamatan Cibalong, Kabupaten Garut, Senin (12/5/2025).

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Keluarga besar dari Mayor CPL Anda Rohanda korban ledakan pemusnahan amunisi tidak laik pakai di pantai kawasan Desa Sagara, Kecamatan Cibalong, Kabupaten Garut, Senin (12/5/2025) merasa syok dan kehilangan almarhum. Mereka tidak menyangka almarhum meninggal saat tengah bertugas.

"Syok, istri saya kemarin pingsan. Saya sendiri pusing," ujar Oyib Gunawan (58 tahun) kakak kandung korban ditemui di rumah duka di kawasan Cinunuk, Cileunyi, Kabupaten Bandung, Selasa (13/5/2025).

Baca Juga

Oyib mengenal sosok adiknya sebagai orang yang baik. Ia bahkan sering mendengar dari rekan-rekan adiknya dan anak buahnya bahwa almarhum orang baik. "Almarhum baik, gak ada itunya gak ada masalah ke anak buahnya baik banyak yang cerita," kata dia.

Oyib mengaku pertama kali mendapatkan informasi adiknya meninggal saat bertugas dari media massa. Namun, sebelum itu beberapa rekan kerja almarhum sudah menghubunginya dan menanyakan almarhum tengah dinas dimana.

"Saya mendengar informasi dari temannya sekitar setengah satu siang kemarin, 'Oyib tahu gak pak Rohanda dinasnya dimana', siap di Gupusmi 3 Jakarta. 'Sekarang lagi dimana dinas luar? Pameungpeuk," ucap dia menirukan percakapan dengan rekan kerja almarhum.

Menurut Oyib, beberapa rekan kerja almarhum menanyakan kepastian apakah adiknya meninggal dunia saat bertugas. Namun, ia mengaku belum mengetahui hal itu hingga akhirnya mendapat kabar dari media massa nama adiknya berada di list korban meninggal dunia.

Ia menyebut adiknya lama bertugas di Palembang dan kemudian dipindahkan ke Jakarta. Almarhum, sehari-hari bertugas di bagian amunisi termasuk pekerjaannya memusnahkan amunisi yang tidak laik pakai.

Menurutnya, almarhum sudah berada di Pameungpeuk sejak tanggal 1 Mei dan rencana berada di sana dua pekan ke depan. Namun, pada hari ke 12 terjadi ledakan di area pemusnahan tersebut. "Sejak tanggal 1 Mei di sana dua pekan rencananya, pas hari ke 12 meninggal," kata dia.

Berikut nama-nama korban meninggal dunia.

Warga

1. Agus Bin Kasmin alamat Kampung Cimerak Kecamatan Cibalong

2. Ipan Bin Omar alamat Kampung Cimerak Kecamatan Cibalong

3. Anwar Bin Inon alamat Kampung Cidahon Kecamatan Pameungpeuk

4. Endang alamat Singajaya

5. Yus Ibing Bin Inon alamat Kampung Cidahon Kecamatan Pameungpeuk

6. Iyus Rijal alamat Kampung Cimerak Kecamatan Cibalong

7. Toto Alamat Kampung Cimerak Kecamatan Cibalong

8. Dadang, alamat Kampung Sakambangan Kecamatan Cibalong

9. Rustiawan, alamat Kampung Cimerak Kecamatan CibalongAnggota TNI

10. Kolonel CPL Antonius Hermawan Tim GUPUSMI 3 Jakarta

11. Mayor COL Anda Rohanda, Tim GUPUSMI 3 Jakarta

12. KOPDA Eri Dwi Priambodo tim GUPUSMI 3 Jakarta

13. PRATU April Setiawan, Tim GUPUSMI 3 Jakarta

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement