REPUBLIKA.CO.ID, KUNINGAN-- Seorang warga Perum Grand Amelia di Desa Gereba, Kecamatan Kramatmulya, Kabupaten Kuningan, Wiwin Widianingsih (48) dibuat terkejut dan ketakutan ketika tiba-tiba pohon besar tumbang menimpa rumahnya, Selasa (19/8/2025) sekitar pukul 06.00 WIB. Beruntung, ia dan anggota keluarganya selamat dalam peristiwa itu.
Kepala UPT Damkar Kabupaten Kuningan, Andri Arga Kusuma mengatakan, saat itu Wiwin sedang menyiapkan perlengkapan dua anaknya sekolah. Namun tiba-tiba terdengar suara keras. “Karena panik, korban dan kedua anaknya segera keluar rumah dan berlindung ke rumah tetangga,” ujar Andri.
Suara keras itu ternyata berasal dari pohon tumbang yang menimpa rumah Wiwin akibat angin kencang dan hujan besar. Peristiwa itu kemudian dilaporkan ke Call Center UPT Pemadam Kebakaran Satpol PP Kabupaten Kuningan untuk meminta bantuan evakuasi pohon tumbang tersebut.
Petugas pemadam kebakaran pun langsung datang dan melakukan penanganan dan evakuasi terhadap dua pohon Aren dan satu pohon Karet Kebo yang tumbang. Pohon itu tumbang menimpa pagar tembok perumahan, rumah warga, dan kabel PLN.
Butuh waktu 1,5 jam bagi petugas untuk melakukan penanganan pohon tumbang itu. Petugas pemadam kebakaran pun dibantu oleh petugas BPBD, anggota Kodim 0615 Kuningan, serta aparat desa dan warga setempat. “Dua pohon Aren dan satu pohon Karet Kebo yang tumbang tersebut berukuran besar dan memiliki ijuk tebal sehingga menyulitkan mesin Chain Show pada saat pemangkasan,” kata Andri.
Andri pun mengimbau aparat Desa Gereba dan pengelola Perum Grand Amelia agar mendata pohon yang berpotensi tumbang. Setelah itu melaporkannya kepada Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Kuningan untuk dilakukan pemangkasan.