REPUBLIKA.CO.ID, INDRAMAYU -- Sekelompok remaja yang diduga geng motor membuat onar di lingkungan warga di wilayah Blok Bucu, Desa Cibereng, Kecamatan Terisi, Kabupaten Indramayu, Sabtu (18/10/2025). Warga yang resah kemudian melaporkan kejadian itu kepada polisi.
Kapolsek Terisi, AKP Joni, mengungkapkan, pihaknya langsung meluncur ke lokasi setelah menerima laporan dari warga terkait kejadian tersebut. Kehadiran polisi di lokasi langsung membuat kelompok remaja itu lari kocar-kacir.
“Saat kami datang, sekelompok remaja itu langsung berlarian meninggalkan lokasi,” ujar AKP Joni, lewat keterangan tertulisnya, Ahad (19/10/2025).
Para remaja itu kabur dengan meninggalkan sejumlah barang bukti di lokasi. Di antaranya berupa empat bilah senjata tajam dan tiga unit sepeda motor. Barang-barnag itupun diamankan oleh petugas sebagai barang bukti.
“Seluruh barang bukti sudah kami amankan di Mapolsek Terisi untuk penyelidikan lebih lanjut,” jelas Joni.
Ia menambahkan, pihaknya masih mendalami kasus tersebut. Ia juga menegaskan tidak akan memberi ruang bagi pelaku kejahatan jalanan.
“Kami beri ultimatum kepada para geng motor, hentikan aksi yang meresahkan masyarakat. Kami akan tindak tegas tanpa kompromi,” tukasnya.
Joni juga mengimbau para orang tua agar lebih memperhatikan pergaulan anak-anak mereka, terutama pada malam hari. Menurutnya, orang tua harus memastikan anaknya tidak ikut-ikutan kegiatan yang bisa mengarah pada tindakan kriminal.
“Kami akan terus meningkatkan patroli agar aktivitas masyarakat bisa tenang tanpa gangguan geng motor,” katanya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika