Rabu 29 Oct 2025 10:18 WIB

Truk Pengangkut Susu MBG Terperosok ke Jurang, Pelajar Ramai-ramai Berburu Susu Kemasan

Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu, tapi sopir mengalami luka-luka

Rep: Lilis Sri Handayani/ Red: Arie Lukihardianti
Para pelajar dipersilakan untuk berburu susu kemasan untuk program MBG yang berserakan dari truk pengangkutnya. Truk itu terperosok ke dalam jurang sedalam sepuluh meter di Jalan Raya Cipasung, Kecamatan Darma, Kabupaten Kuningan, Selasa (28/10/2025).
Foto: Dok Republika
Para pelajar dipersilakan untuk berburu susu kemasan untuk program MBG yang berserakan dari truk pengangkutnya. Truk itu terperosok ke dalam jurang sedalam sepuluh meter di Jalan Raya Cipasung, Kecamatan Darma, Kabupaten Kuningan, Selasa (28/10/2025).

REPUBLIKA.CO.ID, KUNINGAN--Sebuah truk pengangkut susu cair kemasan untuk program Makan Bergizi Gratis (MBG) terperosok ke jurang sedalam sepuluh meter di Jalan Raya Cipasung, Kecamatan Darma, Kabupaten Kuningan, Selasa (28/10/2025). Hal itu menyebabkan isi muatan susu itu berserakan.

Kanit Gakum Polres Kuningan, Iptu Martini, menjelaskan, truk bernopol B 9754 VX tersebut dikemudikan oleh RH (32). Diduga, sopir belum mengetahui medan jalan yang dilaluinya hingga akhirnya menabrak pembatas jalan dan terperosok ke dalam jurang. “Truk itu melaju dari arah Kuningan menuju Pangandaran,” terang Martini.

Tidak ada kode iklan yang tersedia.
Baca Juga

Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu. Namun, sopir mengalami luka-luka dan dilarikan ke rumah sakit terdekat.

Selain itu, kecelakaan tersebut juga menyebabkan ratusan susu kotak jadi berserakan di lokasi kejadian. Menghadapi kondisi tersebut, pihak suplayer memperbolehkan susu tersebut untuk dibagikan kepada masyarakat setempat.

Hal itu langsung dimanfaatkan oleh masyarakat, terutama para pelajar yang kebetulan sedang melintas. Mereka pun beramai-ramai langsung berburu susu kemasan kotak itu. Namun, mereka memilah kemasan susu yang dinilai masih aman sehingga layak untuk dikonsumsi.

Para pelajar itu mengambil sejumlah susu kotak dan memasukkannya ke dalam tas masing-masing. Selain untuk diri sendiri, susu tersebut juga mereka bawa pulang. “Banyak dapet susunya, buat dibagi-bagi,” kata seorang pelajar bernama Anton

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement