REPUBLIKA.CO.ID,BANDUNG --Pemerintah Daerah (Pemda) Provinsi Jawa Barat (Jabar) menjadwalkan para santri, kyai dan ulama yang ada di lingkungan pesantren bisa mendapatkan vaksinasi COVID-19 pada Maret 2021 mendatang. Menurut Wakil Gubernur Jabar Uu Ruzhanul Ulum, pemberian vaksin terhadap para santri dan ulama akan dilakukan pada tahap ketiga yang rencananya akan dilaksanakan berbarengan dengan TNI/ Polri dan Aparatur Sipil Negara (ASN).
“Tahapan ketiga adalah masyarakat umum yang banyak berkomunikasi dengan masyarakat lainnya seperti para santri, kiai, para ulama kemudian yang berada di PNS, Polisi dan TNI, itu tahapan ketiga yang akan dilaksanakan kemungkinan pada bulan Maret,” ujar Uu. Uu berharap, untuk vaksinasi tahap ketiga ini bisa selesai sesuai rencana sehingga pelaksanaan vaksinasi tahap berikutnya, yaitu tahap keempat bisa berjalan sesuai rencana.
“Tahapan keempat dan diestimasikan pada bulan April ini, untuk seluruh masyarakat Jawa Barat yang estimasinya pada bulan Desember selesai 70 persen masyarakat Jawa Barat mendapat vaksin,” ujar, usai acara JAPRI (Jabar Punya Informasi) di Gedung Sate, Kota Bandung, Kamis (4/2). Menurut Uu, hingga saat ini sudah sekitar 89.000 tenaga kesehatan dan nonkesehatan yang ada di 27 kabupaten/kota di Jawa Barat telah menjalani vaksinasi COVID-19.
“Untuk mempercepat vaksinasi COVID-19 ini, Jawa Barat menggelar Gebyar Vaksinasi COVID-19 di sejumlah daerah secara serempak. Dan Gebyar Vaksin ini menjadi role model pelaksanaan vaksinasi di Indonesia,” katanya.
Baca juga : Doa-Doa Spesial Hari Jumat yang Diajarkan Para Ulama