REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Mantan pemain Manchester United (MU), Paul Scholes berpendapat hasil imbang 3-3 MU menghadapi Everton di pekan ke-22 Liga Primer Inggris, Ahad (9/2) dini hari WIB adalah kesalahan besar. Ole Gunnar Solskjaer gagal mengimbangi perolehan poin Manchester City di puncak klasemen sementara. Gol pemain Everton, Dominic Calvert-Lewin beberapa detik jelang laga berakhir mengubur harapan pasukan Setan Merah untuk terus menempel rival sekotanya.
"Ini adalah pukulan telak. Jika kita berbicara soal harapan juara, ini adalah kesalahan besar," katanya seperti dilansir Tribal Football, Ahad (7/2).
Scholes berpendapat, keputusan menarik Paul Pogba dan menggantinya dengan Fred pada menit ke-39 adalah momen rusaknya permainan MU.
"Saya sempat berpikir mereka dapat mengontrol permainan. Fred masuk, tapi mereka justru kehilangan kendali di tengah lapangan," ujar Scholes.
Ia justru melihat gelandang Everton, Andre Gomes dan Doucoure, dan Tom Davies yang berhasil mengendalikan permainan di sektor tengah. Alhasil, tim tamu sukses mencetak gol penyeimbang setelah tertinggal 0-2 di paruh pertama.
"Mulai saat ini, situasi akan semakin sulit. Tapi mereka (MU) harus tetap berjuang dan optimistis," ucapnya.