Kamis 18 Mar 2021 20:33 WIB

Ezra Gabung Latihan Persib Usai Masa Karantina

Bisa beradaptasi dengan baik bersama pemain lainnya.

Rep: Hartifiany Praisra/ Red: Rahmat Santosa Basarah
Pelatih Tim Persib memantau latihan di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Sabtu (6/3). Persib Bandung terus menggenjot persiapan menjelang pelaksanaan Turnamen Piala Kemenpora 2021.
Foto: PERSIB OFFICIAL
Pelatih Tim Persib memantau latihan di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Sabtu (6/3). Persib Bandung terus menggenjot persiapan menjelang pelaksanaan Turnamen Piala Kemenpora 2021.

REPUBLIKA.CO.ID,BANDUNG -- Ada wajah baru dalam latihan Persib di Gelora Bandung Lautan Api, Kota Bandung, Kamis (18/3). Pemain anyar Persib, Ezra Walian akhirnya bergabung dengan tim seusai menjalani karantina. Ezra harus melewati beberapa prosedur protokol kesehatan setibanya di Indonesia. Ezra menjalani karantina selama lima hari dan langsung bergabung dengan tim.

"Saya baru datang empat jam lalu jadi saya cukup lelah dan terakhir saya berlatih dengan PSM sudah sangat lama sekali. Tapi itu tidak apa, saya senang kembali ke lapangan," kata Ezra usai latihan. Ezra mengakui tetap menjaga kondisi fisiknya selama tidak ada kompetisi liga di Indonesia. Namun Ezra merasa ada perbedaan mencolok jika dibandingkan dengan latihan tim.

Di sisi lain, Ezra tidak merasakan kesulitan di hari pertamanya. Menurutnya, dia bisa beradaptasi dengan baik bersama pemain lainnya. "Mereka adalah pemain yang sangat bagus, level mereka sudah bagus dan saya terkesan dengan mereka," kata Ezra.

Pemain jebolan Akademi Ajax ini bahkan tidak asing dengan Persib. Selain ada Ferdinand Sinaga, Ezra pun bertemu pemain asal Belanda lainnya, Nick Kuipers. Bahkan Ezra sudah tidak canggung dengan pelatih Persib, Robert Rene Alberts. "Sangat baik. Karena kita bisa berbicara menggunakan Bahasa Belanda. Kita bisa berdiskusi dengan baik bersama pelatih. Tapi bukan hanya tentang koneksi Belanda. Tapi saya juga punya koneksi Indonesia dengan pemain Indonesia," kata Ezra.

Pemain berusia 23 tahun ini memang mengabaikan koneksi Belanda yang dimilikinya. Menurutnya, dibandingkan kesulitan adaptasi dengan tim, dia lebih mengalami kesulitan untuk mengembalikan kondisi fisiknya karena ini kali pertamanya bergabung dalam latihan tim. "Seperti saya membutuhkan kondisi untuk lebih baik. Saya butuh beberapa waktu untuk latihan lebih untuk meningkatkan kondisi saya kembali," kata Ezra.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement