REPUBLIKA.CO.ID,CIREBON -- Vaksinasi Covid-19 terus dilakukan di Kota Cirebon. Ditargetkan kekebalan kelompok (herd immunity) tercapai akhir tahun ini.
‘’Setiap hari vaksinasi Covid-19 digelar di Kota Cirebon,’’ ujar Wakil Wali Kota Cirebon, Eti Herawati, usai meninjau vaksinasi Covid-19 di Stikes Muhammadiyah dan bakti sosial (baksos) di RW 04 Kalitanjung, Kota Cirebon, Rabu (18/8).
Eti mengatakan, vaksinasi Covid-19 itu tak hanya digelar di 22 puskesmas yang ada di Kota Cirebon. Namun, vaksinasi Covid-19 juga dilakukan oleh sejumlah komunitas. Salah satunya yang digelar hari ini oleh Muhammadiyah, dengan peserta vaksinasi Covid-19 berasal dari masyarakat umum.
Eti mengungkapkan, semua kegiatan vaksinasi Covid-19 itu bertujuan untuk mencapai target terciptanya herd immunity akhir tahun ini di Kota Cirebon. Diharapkan, hal itu akan membuat pandemi segera berakhir. ‘’Vaksinasi Covid-19 di Kota Cirebon termasuk cepat di Jabar,’’ tukas Eti.
Bahkan, Kota Cirebon menempati urutan nomor dua, berkejar-kejaran dengan Kota Bandung. Dengan capaian itu, maka target herd immunity di Kota Cirebon diyakini bisa tercapai akhir tahun ini.
‘’Untuk ketersediaan vaksin, kalau kurang kita segera komunikasikan ke pemerintah pusat,’’ tegas Eti.
Eti juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu Pemkot Cirebon dalam percepatan vaksinasi Covid-19. Termasuk kepada TNI dan Polri, yang telah banyak membantu dalam percepatan vaksinasi Covid-19 maupun aksi sosial yang mereka lakukan. ‘’Pemda Kota Cirebon tidak bisa sendiri,’’ tukas Eti.
Sementara itu, Kapolres Cirebon Kota, AKBP Imron Ermawan, menjelaskan, target vaksinasi Covid-19 yang digelar di Stikes Muhammadiyah hari ini sebanyak 500 orang.
‘’Untuk persediaan vaksin, kami akan minta lagi ke pemerintah pusat,” ungkap Imron.
Sedangkan untuk baksos, Polres Cirebon Kota menyiapkan hingga 150 paket sembako yang dibagikan kepada warga yang membutuhkannya. Yaitu, warga yang terdampak pandemi Covid-19.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
