Ahad 22 Aug 2021 16:20 WIB

Pipa Bocor, Pasokan Air ke 50 Ribu Pelanggan Terganggu

Pipa PDAM Tirtawening Bandung mengalami kebocoran di Jalan Pramuka pada Sabtu malam.

Rep: M Fauzi Ridwan/ Red: Bilal Ramadhan
Petugas dibantu alat berat memperbaiki pipa transmisi air baku yang bocor di Jalan LLRE Martadinata, Kota Bandung, Ahad (22/8). Perbaikan pipa transmisi air baku milik PDAM Tirtawening yang berdiameter 90 cm dan berumur 65 tahun tersebut membutuhkan waktu sekitar tiga hari sehingga mengakibatkan terganggunya pasokan air ke 50 ribu pelanggan di wilayah Bandung Timur, Bandung Tengah, Bandung Selatan dan Bandung Barat. Foto: Republika/Abdan Syakura
Foto: REPUBLIKA/ABDAN SYAKURA
Petugas dibantu alat berat memperbaiki pipa transmisi air baku yang bocor di Jalan LLRE Martadinata, Kota Bandung, Ahad (22/8). Perbaikan pipa transmisi air baku milik PDAM Tirtawening yang berdiameter 90 cm dan berumur 65 tahun tersebut membutuhkan waktu sekitar tiga hari sehingga mengakibatkan terganggunya pasokan air ke 50 ribu pelanggan di wilayah Bandung Timur, Bandung Tengah, Bandung Selatan dan Bandung Barat. Foto: Republika/Abdan Syakura

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Pipa Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirtawening Kota Bandung mengalami kebocoran di Jalan Pramuka, Kota Bandung, Sabtu (21/8) malam. Akibatnya, pasokan air minum kepada 50 ribu pelanggan di wilayah Bandung Timur akan terganggu.

"Daerah terganggu (wilayah) Timur, Tengah Selatan dan Barat. Pelanggan yang terganggu sekitar 50 ribuan tapi tidak mati cuma pasokannya berkurang," ujar Direktur Utama PDAM Kota Bandung, Sonny Salimin saat dikonfirmasi, Ahad (22/8).

Ia menuturkan, pipa yang bocor memiliki diameter 90 sentimeter dengan jenis pipa cast iron. Pipa tersebut dipasang sepanjang 36 kilometer dari Cikalong hingga ke Badak Singa mengalirkan air baku dari wilayah Cisangkuy 700 liter per detik.

Sonny mengatakan pipa yang bocor dipasang pada tahun 1956 atau sudah berumur 65 tahun. Pipa yang bocor ditanam di lokasi tersebut pada kedalaman 1,5 meter di atas punggung pipa.

"Hasil investigasi sementara pipa pecah di perut pipa dan kami sudah mobilisasi alat berat untuk kegiatan perbaikan," katanya.

Ia mengatakan perbaikan akan dilakukan tiga hari atau 3x24 jam. Pipa yang bocor akan dipotong dan akan dilakukan penyambungan ulang.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement