Senin 30 Aug 2021 23:09 WIB

Vaksinasi untuk Pelajar di Cianjur Mencapai 10 Persen

Vaksinasi pelajar difokuskan untuk mendukung persiapan PTM.

Vaksinasi untuk Pelajar di Cianjur Mencapai 10 Persen (ilustrasi).
Foto: Antara/Arif Firmansyah
Vaksinasi untuk Pelajar di Cianjur Mencapai 10 Persen (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID,CIANJUR -- Dinas Kesehatan Cianjur, Jawa Barat, mencatat vaksinasi untuk pelajar di daerah itu mencapai 10 persen dari target 200 ribu anak usia sekolah dengan pelaksanaan program vaksinasi hingga akhir tahun ini.

"Pencapaian vaksinasi di Cianjur, untuk pelajar saat ini baru tercapai 10 persen dari target sebanyak 200 ribu. Namun ditargetkan dapat tercapai sampai akhir tahun," kata Juru Bicara Pusat Informasi dan Kordinasi COVID-19 Cianjurdr Yusman Faisal di Cianjur Senin (30/8).

Target vaksinasi pelajar, ungkap dia, mencakup SMP dan SMA. Untuk mengejar capaian target, pihaknya melibatkan berbagai kalangan dengan menggelar vaksinasi masal di sekolah yang sudah dimulai sejak beberapa pekan terakhir. Pemerintah memfokuskan sasaran vaksinasi terhadap pelajar untuk mendukung persiapan pembelajaran tatap muka di tengah pandemi.

"Vaksinasi pelajar memang kita fokuskan untuk mendukung persiapan PTM. Per hari kemarin kita melakukan vaksin sebanyak 8.500 siswa," katanya.

Bagi sekolah yang memiliki siswa lebih dari 500 orang, ungkap dia, akan digelar vaksinasi massal di sekolah tersebut, sedangkan yang kurang 500 orang akan digabung dengan sekolah atau tempat lain. "Dari jumlah 200 ribu siswa, kami menargetkan selesai hingga Desember sehingga setelah selesai PTM dapat digelar sesuai dengan aturan plus seluruh siswa sudah mendapatkan vaksinasi," katanya.

Untuk memudahkan pelayanan vaksinasi, tambah dia, saat ini Satgas dan Dinkes Cianjurmenurunkan tim gabungan ditunjang bus vaksinasi yang menyasar sekolah serta pondok pesantren di daerah itu. "Tidak hanya tim khusus, kami juga melibatkan gugus tugas desa, untuk menggelar vaksinasi khusus pelajar yang ada di wilayahnya masing-masing, sehingga target yang ditunjang dengan stok vaksin dapat tercapai," katanya.

 

sumber : ANTARA
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement