REPUBLIKA.CO.ID,CIREBON -- Polresta Cirebon menggelar vaksinasi merdeka di 15 titik secara serentak, Rabu (22/9). Lokasi vaksinasi tersebut adalah desa-desa yang akan melaksanakan Pilwu (Pemilihan Kuwu/Kepala Desa) Serentak 2021.
Adapun 15 desa tersebut yakni, Desa Keduanan, Desa Trusmi Kulon, Desa Gintungranjeng, Desa Luwungkencana, Desa Panguragan Wetan, Desa Gegesik Wetan, Desa Kalideres, Desa Playangan, Desa Kalimaro, Desa Cilengkrang, Desa Hulubanteng, Desa Karanganyar, Desa Gempol, Desa Gemulungtonggoh, dan Desa Orimalang.
‘’Vaksinasi Merdeka kali ini diikuti 3.761 warga dari 15 desa. Alhamdulillah, masyarakat sangat antusias sehingga capaiannya dua kali lipat dari yang ditargetkan,’’ ujar Kapolresta Cirebon, Kombes Pol Arif Budiman, usai meninjau pelaksanaan Vaksinasi Merdeka di Desa Keduanan, Kecamatan Depok dan Desa Trusmi Kulon, Kecamatan Plered, Kabupaten Cirebon.
Arif mengatakan, lokasi Vaksinasi Merdeka sengaja dilakukan di desa-desa yang akan melaksanakan Pilwu Serentak 2021. Hal itu untuk mengantisipasi penyebaran Covid-19 di desa-desa yang akan menggelar pilwu.
Arif berharap, vaksinasi itu akan membentuk kekebalan kelompok di Kabupaten Cirebon, terutama di desa-desa yang akan menggelar pilwu. Dengan demikian, gelaran pilwu tidak berimbas pada peningkatan kasus Covid-19 di Kabupaten Cirebon.
Meski demikian, Arif berpesan kepada seluruh warga yang telah divaksin agar tetap mematuhi protokol kesehatan. Sebab, vaksinasi bukan jaminan membuat kebal dari Covid-19 sehingga mereka masih mempunyai kemungkinkan terpapar.
‘’Kami mengimbau agar protokol kesehatan selalu diterapkan setiap saat, bahkan jika perlu diperketat lagi. Dari mulai memakai masker saat keluar rumah, rajin mencuci tangan, menjaga jarak, menghindari kerumunan, dan membatasi mobilitas,’’ tandas Arif.