REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG -- Dinas Perikanan Kabupaten Tangerang mendorong wilayah utara Kabupaten Tangerang menjadi pusat pertumbuhan ekonomi baru. Hal itu dilakukan dengan memberikan sejumlah stimulus bagi masyarakat pantai di wilayah utara Kabupaten Tangerang untuk dapat mengembangkan kegiatan ekonomi berbasis perikanan.
Sekretaris Dinas Perikanan Kabupaten Tangerang Hairul Latif mengatakan, pihaknya memberikan bantuan bagi sejumlah sektor untuk masyarakat notabene pekerjaan berbasis perikanan di kawasan utara. Bantuan itu diusung dalam gerakan pembangunan masyarakat pantai (Gerbang Mapan).
"Program tersebut merupakan upaya untuk mempercepat pertumbuhan struktur perekonomian masyarakat pantai yang terdapat di wilayah utara Kabupaten Tangerang, untuk siap menyongsong pembangunan di wilayah utara sebagai pusat pertumbuhan ekonomi baru," ujar Hairul.
Dia menuturkan, Dinas Perikanan Kabupaten Tangerang memberi stumulus bagi tiga sektor, yakni nelayan, pembudidaya, dan pengolahan. Bantuan tersebut difokuskan di lima desa di Kabupaten Tangerang. Yakni Desa Kronjo Kecamatan Kronjo, Desa Patramanggala Kecamatan Kemeri, Desa Ketapang Kecamatan Mauk, Desa Suryabahari Kecamatan Pakuhaji, dan Desa Tanjung Pasir Kecamatan Teluknaga.
Pada sektor nelayan, Hairul menyebut, bantuan itu berupa alat tangkap ramah lingkungan. "Kami memberikan alat tangkap ramah lingkungan dan mesin kapal agar para nelayan dapat memiliki jangkauan lebih jauh saat melaut, dengan harapan mendapatkan hasil tangkapan lebih banyak lagi” ujarnya.
Hairul menjelaskan, nantinya hasil tangkapan tersebut dapat dilelang dengan nilai jual lebih tinggi. Sehingga diharapkan dapat meningkatkan pendapatan dan perekonomian para nelayan.
Selain bagi nelayan, bantuan lainnya juga diperuntukkan bagi pembudidaya ikan, baik air tawar maupun air payau yang berada di wilayah Kabupaten Tangerang. "Kami juga memberikan bantuan bagi pembudidaya ikan air tawar berupa benih dan pakan lele. Sedangkan, bagi nelayan air payau kami memberikan benur dan juga nener juga pakan ikan," jelasnya.