REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad mengatakan uji kelayakan dan kepatutan (fit and proper test) calon Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa akan dilaksanakan pada di gedung DPR, Senayan, Jakarta Pusat, Jumat (5/11). Presiden Joko Widodo (Jokowi) memilih Andika sebagai pengganti Marsekal Hadi Tjahjanto sebagai Panglima TNI ke-21.
"Direncanakan besok (Jumat) dilakukan uji kelayakan, kita lihat saja mudah-mudahan berjalan lancar dan tidak ada kendala apa pun," kata Dasco di kompleks Parlemen, Jakarta, Kamis (4/11).
Baca: Jenderal Andika Disodorkan Jadi Panglima TNI Ke-21
Dia mengatakan, Badan Musyawarah (Bamus) DPR telah memutuskan bahwa rangkaian uji kelayakan calon Panglima TNI dimulai Kamis (4/11), yang diawali dengan rapat internal Komisi I DPR. Setelah itu, menurut Dasco, Komisi I DPR akan melaksanakan uji kelayakan calon Panglima TNI pada Jumat (5/11).
Ketua Harian DPP Partai Gerindra itu menyebut, uji kelayakan dan kepatutan yang dijalani Jenderal Andika hanya berlangsung satu hari. Hal itu karena Presiden Jokowi hanya mengajukan calon tunggal sebagai Panglima TNI.
"Kalau berdasarkan pengalaman sebelumnya, uji kelayakan tidak lebih dari satu hari karena calon tunggal. Kalau calonnya lebih dari satu, uji kelayakan bisa lebih dari sehari," ujar Dasco.