REPUBLIKA.CO.ID, CIREBON -- Gabungan relawan Joko Widodo (Jokowi) Cirebon Raya memastikan akan manut atau patuh terhadap keputusan politik Jokowi pada 2024 mendatang. Ini karena, mereka menilai, kepemimpinan Presiden Joko Widodo sangat memuaskan.

"Mengenai politik tahun 2024 pada prinsipnya kita ikut Pak Jokowi," kata Penanggung Jawab Kegiatan Silaturahmi Relawan Jokowi Cirebon Raya Wahyudi Laeli, Ahad (6/2/2022).

Wahyu mengatakan, silaturahmi relawan Jokowi Cirebon Raya ini digelar setelah dua tahun lamanya mereka tidak bisa berkumpul, karena terbentur pandemi Covid-19. Dia mengaku, tidak ada maksud lain selain bersilaturahmi dan mempererat kekuatan sebagai relawan yang sudah terbentuk sejak pertama kali Jokowi mencalonkan diri sebagai Presiden Indonesia.

Di mana pada dua periode pemilihan presiden, relawan yang berada di Cirebon Raya sangat kompak dan solid untuk memenangkan Jokowi menjadi Presiden. "Jadi, ini tidak ada maksud untuk wacana tiga periode, yang pasti kami mempererat persaudaraan para relawan yang selama ini berjuang," tuturnya.

Untuk itu, lanjut Wahyu, apa pun langkah politik para relawan ini tergantung dari politik Jokowi pada 2024. Karena, mereka telah percaya sepenuhnya kepada Jokowi.

Sementara salah satu Ketua Relawan Jokowi Posraya Indonesia Bayu Ajis Suandana mengatakan, silaturahim ini bertujuan hanya untuk mempererat persaudaraan. Mengingat pada dua kali Pilpres perjuangan para relawan sangat militan.

Ketika ditanya terkait isu tiga periode, dia hanya mengaku, akan manut apa kata Jokowi. Namun, itu semua merupakan keputusan para elite politik pusat. "Kalau Pak Jokowi A ya A, kita manut apa kata beliau," katanya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika