Rabu 09 Feb 2022 15:51 WIB

Evakuasi Sarang Tawon, Satwa Liar, dan Pelepasan Cincin di Bogor

Tawon Vespa affinis atau tawon ndas merupakan salah satu jenis tawon berbahaya.

Rep: Shabrina Zakaria/ Red: Agus Yulianto
Tawon endhas atau Vespa affinis.
Foto: Wikipedia
Tawon endhas atau Vespa affinis.

REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Sepanjang 2022, Seksie Penyelamatan dan Pertolongan Darurat pada Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Bogor melaksanakan 134 aksi penyelamatan. Dimana sebagian besar penyelamatan yang dilakukan berupa evakuasi sarang tawon, evakuasi satwa liar, dan pelepasan cincin.

Komandan Pleton Seksie Penyelamatan dan Pertolongan Darurat pada Pemadam Kebakaran Kabupaten Bogor, Diki Mutakin, mengatakan, 134 penyelamatan tersebut dilaksanakan pada Januari sebanyak 118, dan pada Februari sebanyak 16 kejadian.

“Di Februari ada 16 kejadian. Hanya belum dirinci kejadian apa saja. Sejauh ini paling banyak dilakukan penanganan sarang tawon, evakuasi hewan liar berupa ular, dan pelepasan cincin,” kata Diki kepada Republika, Rabu (9/2).

Diki memerinci, dari 118 kejadian penyelamatan pada Januari terdiri atas 60 penyelamatan sarang tawon, 38 penyelamatan hewan liar, empat evakuasi pohon tumbang, satu evakuasi orang hanyut, dan 15 pada kejadian lain.

“Tawon Vespa affinis atau tawon ndas merupakan salah satu jenis tawon berbahaya. Tawon ini sering ditemukan di pemukiman warga,” kata Diki.

Lebih lanjut, dia menyebutkan, pada penyelamatan hewan liar paling banyak dilakukan kepada ular sebanyak 24 kejadian. Sedangkan sisanya dilakukan kepada kera, musang, biawak, anjing, dan tokek. “Kalau ular biasa kami selamatkan jenisnya ada kobra, python, dan koros,” tuturnya.

Tak hanya melakukan penyelamatan, sambung dia, Seksie Penyelamatan dan Pertolongan Darurat pada Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Bogor juga melayani berbagai penanganan. Salah satunya pelepasan cincin. “Selama Januari 2022 kami melaksanakan enam evakuasi cincin dari tangan warga,” imbuhnya.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement