Rabu 09 Feb 2022 18:42 WIB

Roda Amal Sarijadi, Bantu Korban Kebakaran Rumah Kontrakan 

Bantuan diberikan dalam bentuk pemberian beras serta uang saku pada keluarga korban.

Rep: Arie Lukihardianti/ Red: Agus Yulianto
Roda Amal, menggelar kegiatan Jumat Barokah ke-83 pada Jumat (4/2) yang dilakukan terhadap keluarga terdampak dari peristiwa kebakaran rumah kontrakan di RT 3 RW 3 Kelurahan Sukawarna, Kecamatan Sukajadi yang terjadi sebelumnya, Senin (31/1). 
Foto: Istimewa
Roda Amal, menggelar kegiatan Jumat Barokah ke-83 pada Jumat (4/2) yang dilakukan terhadap keluarga terdampak dari peristiwa kebakaran rumah kontrakan di RT 3 RW 3 Kelurahan Sukawarna, Kecamatan Sukajadi yang terjadi sebelumnya, Senin (31/1). 

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Roda Amal, sociopreneur asal Sarijadi, Kota Bandung, hampir 100 kali melakukan Jumat Barokah dengan dukungan utama antara lain dari Corporate Communication PT Telkom. Seperti kegiatan Jumat Barokah ke-83  yang dilakukan terhadap keluarga terdampak dari peristiwa kebakaran rumah kontrakan di RT 3 RW 3 Kelurahan Sukawarna, Kecamatan Sukajadi yang terjadi sebelumnya, Senin (31/1). 

Rumah kontrakan yang kala itu dihuni tiga pengontrak habis tak bersisa setelah kebakaran terjadi pada Senin sore. Tujuh unit pemadam kebakaran dikerahkan memadamkan kobaran api.

Menurut Founder Roda Amal Muhammad Sufyan Abdurrahman, bantuan diberikan dalam bentuk pemberian beras serta uang saku kepada keluarga korban yang secara simbolik diterima pemilik kontrakan, Agus.   

"Harapannya meringankan mereka yang kena musibah kebakaran di masa-masa sulit ini. Baik pemilik dan pengontrak, keduanya pasti terdampak dengan musibah ini, Roda Amal harapkan ini bisa meringankan beban mereka," ujar Sufyan di Bandung, Rabu (9/2). 

Sufyan mengatakan, bantuan diberikan pada Jumat pagi di lokasi kebakaran yang berlokasi dekat SDN Sukawarna dan sebarang SMP Sukawarna. Selain diterima Agus, turut menyaksikan Sekretaris RW 3 Ustadz Akim serta pengurus PKK dari RW tersebut. 

"Saya berterima kasih untuk perhatian ini, semoga Allah membalas berkali lipat kebaikan dari Bapak Ibu donatur yang menitipkan infaqnya melalui Roda Amal," kata Agus. 

Sufyan, yang juga Dosen Digital PR Telkom University itu mengatakan, donasi Jumat Barokah diberikan donatur tetap sejak akhir tahun lalu yang selain berasal dari perseorangan, juga dari sejumlah perusahaan. 

Menurutnya, perusahaan yang intens membantu antara lain Corporate Communication PT Telkom di Jakarta yang tercatat sudah dua kali membantu Roda Amal kurun 2020-2022 dengan masing-masing nilai bantuan Rp15 juta dan Rp20 juta. 

"Selain kepada korban kebakaran semacam ini, sebelumnya Jumat Barokah memprioritaskan pada mereka yang terdampak Corona. Apalagi sejarah Roda Amal diawali program Bandana yakni Bantuan Terdampak Corona pada Mei 2020, saat itu diawali pemberian makan siang ke petugas kebersihan, ojol, satpam, pegadang kecil, pengemis, tunawisma, dan banyak lagi," paparnya.    

Sufyan menjelaskan, pihaknya membantu seorang pebisnis yang menyalurkan hampir 600 paket sembako sebagai bagian kepedulian PSBB saat itu pada 17 April 2020 di RT 5 Blok 24 Sarijadi, Kota Bandung. 

Selain membantu pebisnis, kata dia, Roda Amal juga didasari urunan warga di RT tersebut dalam membeli puluhan botol disinfektan guna disimpan pada 12 dari 26 masjid di kelurahan tersebut pada medio Maret 2020. Simultan, embrio sociopreneur juga diawali urunan warga untuk menyewa petugas PMI Kecamatan Sukajadi dalam melakukan disinfektan seluruh RT pada kurang lebih 40 rumah per 24 Maret 2020. 

Dari sejarah itulah, kata dia, Bandana kemudian menghimpun infaq dari warga sekitar hingga kemudian berkembang menjadi program Jumat Barokah mulai Mei 2020. Secara perlahan tapi pasti dan berjalan hampir 100 kali tahun ini, mereka yang menitipkan infaqnya sudah datang dari luar RT, RW, bahkan luar kota.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement