Sabtu 09 Apr 2022 17:32 WIB

BSI Bandung Dukung Ekonomi Masjid Terus Berkembang

Kegiatan Gema Ramadhan dilaksanakan serentak di 13 masjid yang berada di 9 kota.

Warga berburu takjil atau panganan untuk berbuka puasa di Jalan Pusdai, Kota Bandung, Rabu (6/4/2022). Setelah sebelumnya terkena aturan PPKM saat masa pandemi, Ramadhan kali ini para pedagang kuliner dan warga yang berburu takjil jelang berbuka puasa kembali meramaikan kawasan tersebut. (Ilustrasi)
Foto: Edi Yusuf/Republika
Warga berburu takjil atau panganan untuk berbuka puasa di Jalan Pusdai, Kota Bandung, Rabu (6/4/2022). Setelah sebelumnya terkena aturan PPKM saat masa pandemi, Ramadhan kali ini para pedagang kuliner dan warga yang berburu takjil jelang berbuka puasa kembali meramaikan kawasan tersebut. (Ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- PT Bank Syariah Indonesia (BSI) Regional Bandung terus mendorong literasi perbankan syariah di masyarakat Kota Bandung sekaligus ekonomi masjid. Salah satu kegiatan yang dilakukan pada bulan Ramadhan melalui program Gebyar Masjid (Gema) Ramadhan di Masjid Pusat Dakwah Islam (Pusdai) Kota Bandung, Provinsi Jawa Barat.

RCEO BSI Region Bandung Dade Dermawan mengatakan, kegiatan Gema Ramadhan dilaksanakan secara serentak di 13 masjid yang berada di 9 kota salah satunya di Kota Bandung. Kegiatan tersebut dilaksanakan sejak tanggal 8 April hingga 22 April mendatang.

"Program ini merupakan dukungan BSI untuk mendorong dan membangun ekosistem ekonomi di masjid. Selain menjadi tempat ibadah tapi menjadi tempat tumbuhnya ekonomi," ujarnya belum lama ini.

Melalui program Gema Ramadhan, dia berharap, BSI dapat menjadi bagian dari masyarakat yang ikut menyambut dan memeriahkan bulan puasa. Kegiatan yang dilaksanakan yaitu tausiah dan kajian, pemberian santunan, talk show, sosialisasi produk BSI, bazar UMKM dan kuliner, vaksinasi booster dan berbagi takjil serta sahur.

Dia melanjutkan, kegiatan Gema Ramadhan menjadi bagian dari upaya meningkatkan literasi dan penetrasi perbankan syariah ke masyarakat. Sejauh ini literasi perbankan syariah masik kecil hanya 10 persen dibandingkan dengan perbankan konvensional.

"Ini tanggung jawab semua yang akan berdampak kepada market share perbankan syariah," katanya.

Dade menambahkan, pihaknya bersama Dewan Masjid Indonesia (DMI) telah bekerja sama mendorong pembentukan ekonomi pesantren termasuk pembangunan masjid. Hal lainnya yaitu menyalurkan zakat korporasi kepada Badan Amil Zakat Nasional (Baznas).

Deputi Operasional Region 6 Bandung Vega Tenya mengatakan pihaknya juga menyalurkan bantuan sembako sebanyak 2.500 paket untuk di Kota Bandung. Selain itu kegiatan-kegiatan lainnya dihadirkan untuk menyemarakan Ramadhan.

Ketua panitia kegiatan Ramadhan Pusdai Jawa Barat Asep Totoh Gozali mengapresiasj kolaborasi dan sinergi yang dilakukan oleh Bank BSI untuk kegiatan-kegiatan keagamaan di masjid tersebut. Ia berharap kerja sama tidak hanya berlangsung pada saat bulan Ramadhan namun untuk bulan-bulan berikutnya.

"BSI mendukung banyak kegiatan di Masjid Pusdai diharapkan terus berlanjut," katanya.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement