Kamis 12 May 2022 12:49 WIB

Pelaku Pembunuh Janda Wiwin di Padelarang Tewas Diduga Gantung Diri

Pelaku mengakhiri hidup disebabkan mendapatkan tekanan secara psikis.

Rep: M Fauzi Ridwan/ Red: Agus Yulianto
Gantung diri (ilustrasi)
Foto: Blogspot.com
Gantung diri (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Mulyadi, pelaku pembunuh janda Wiwin Sunengsih di Kabupaten Bandung Barat ditemukan tewas diduga gantung diri. Jasad pelaku tergantung pada pohon di kebun belakang rumah orang tuanya di Kampung Gantungan, Desa Jayamekar, Kecamatan Padalarang, Kamis (12/5/2022) pagi. 

"Pelaku menggunakan pakaian sweater hijau, kaos biru, dan celana panjang," kata Kabid Humas Polda Jawa Barat Kombes Pol Ibrahim Tompo, Kamis (16/5/2022).

Dia mengatakan, anggota gabungan Polres Cimahi yang tengah mencari Mulyadi mendengar teriakan di rumah pelaku. Anggota mengecek dan mendapatkan informasi dari orang tua jika pelaku diduga gantung diri.

"Anggota gabungan Polres Cimahi mengecek ke dalam rumah dan mendapatkan informasi dari orangtua pelaku bahwa pelaku diketahui sudah gantung diri yang terletak di kebun," ujarnya, Kamis (12/5/2022).

Dia mengatakan, petugas langsung mengecek dan melakukan evakuasi pelaku. Selanjutnya jenazah pelaku langsung dibawa ke Rumah Sartika Asih Kota Bandung untuk segera dilakukan autopsi.

Pihaknya menduga, pelaku mengakhiri hidup disebabkan mendapatkan tekanan secara psikis. Sebab, pelaku merasa terkepung oleh warga dan masyarakat.

"Peristiwa gantung diri kemungkinan karena pelaku mendapat tekanan secara psikis karena sudah terkepung oleh warga maupun pihak petugas sehingga pelaku melakukan jalan pintas dengan cara gantung diri," katanya.

Sebelumnya, pelaku menganiaya Wiwin Sunengsih yang merupakan kekasihnya pada Ahad (8/5/2022) lalu sehingga menyebabkan kematian. Korban merupakan janda dengan anak satu yang tinggal tidak jauh dari kediaman pelaku.

Kehidupan adalah anugerah berharga dari Allah SWT. Segera ajak bicara kerabat, teman-teman, ustaz/ustazah, pendeta, atau pemuka agama lainnya untuk menenangkan diri jika Anda memiliki gagasan bunuh diri. Konsultasi kesehatan jiwa bisa diakses di hotline 119 extension 8 yang disediakan Kementerian Kesehatan (Kemenkes). Hotline Kesehatan Jiwa Kemenkes juga bisa dihubungi pada 021-500-454. BPJS Kesehatan juga membiayai penuh konsultasi dan perawatan kejiwaan di faskes penyedia layanan
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement