Ahad 26 Jun 2022 14:45 WIB

Persib Berikan Coaching Clinic Bagi Akademi Persib

Animo anak-anak untuk bermain sepak bola masih sangat tinggi. 

Rep: Hartifiany Praisra  / Red: Agus Yulianto
Pemain belakang Persib Bandung, Henhen Herdiana di Graha Persib, Jalan Sulanjana, Kota Bandung.
Foto: Republika/Hartifiany Praisra
Pemain belakang Persib Bandung, Henhen Herdiana di Graha Persib, Jalan Sulanjana, Kota Bandung.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Dua pemain senior Persib Henhen Herdiana dan Beckham Putra Nugraha membagikan ilmu sepak bola bagi para peserta coaching clinic Akademi Persib di Lapangan Soccer Republic, Pasteur, Kota Bandung, Ahad (26/6/2022). Kedua pemain ini pun merupakan pemain jebolan Diklat Persib.

Selama setengah hari, keduanya mendampingi para peserta dari Akademi Persib. Tidak hanya membagikan cara bermain bola, keduanya pun memberikan motivasi dan kiat-kiat sebagai pemain profesional.

"Kegiatan hari ini Henhen diundang oleh Persib buat coaching clinic dan memberikan motivasi buat anak-anak bagi masa depan," kata Henhen usai acara.

Henhen tak mengira animo anak-anak untuk bermain sepak bola masih sangat tinggi. Bahkan, dia ingin membawa anaknya untuk bisa bermain bersama.

"Kalau melihat mereka masih kecil, masih dengan dunia main, kesenangan mereka bermain bebas. Tapi setidaknya mereka diberikan ilmu dasar bermain bola," kata Henhen.

Henhen mengakui, hal penting dalam mewujudkan cita-cita sebagai pemain bola adalah orang tua. Menurutnya, doa orang tua yang tak putus bisa menjadi kunci untuk mengiringi motivasi anak dalam bermain bola.

"Henhen cuma kasih motivasi ke mereka, mereka datang kesini sama orang tua, mau jadi pemain bola profesional untuk membahagiakan orang tua, makanya Henhen berpesan untuk belajar serius dan jangan buat sakit hati orang tua," kata Henhen.

Di saat yang sama, fisioterapis tim Persib, Benidektus Adi Prianto, turut membagikan ilmu tentang penanganan cedera pada orang tua peserta. Menurutnya, orang tua memiliki peran penting untuk mengatasi cedera pada anak.

"Ternyata di lapangan atau orang tua banyak belum paham itu, walaupun dari pelatih akademi tentu sudah menyampaikan hal itu. Dengan adanya acara ini kita bisa kasih informasi yang lebih sehingga menyadarkan orang tua agar bertanggung jawab lebih pada anak," kata Beni.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement