Senin 11 Jul 2022 15:44 WIB

Korban Mobil Pikup Terbakar di Subang, jadi Empat Penumpang

Para korban meninggal dunia dengan kondisi luka bakar.

Rep: Djoko Suceno/ Red: Agus Yulianto
Kecelakaan pick up di jalan raya Pusakanagara, Subang menyebabkan empat penumpang meninggal. (Ilustrasi)
Foto: TMCPoldaMetroJaya
Kecelakaan pick up di jalan raya Pusakanagara, Subang menyebabkan empat penumpang meninggal. (Ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, SUBANG -- Kecelakaan maut menimpa sebuam mobil pikup di Jl Raya Pamanukan, tepatnya di jembatan Cipunagara, Kecamatan Pamanukan, Kabupaten Subang, Senin (11/6/2022) dini hari. Mobil yang mengangkut penumpang tersebut menabrak media jalan hingga akhirnya terbakar. Empat orang meninggal dunia dalam peristiwa tersebut. 

Para korban meninggal dunia dengan kondisi luka bakar." Ya betul terjadi kecelakaan di Jl Raya Pantura," kata Kapolres Subang, AKBP Sumarni, saat dihubungi Republika.co.id, Senin (11/6/2022).

Baca Juga

Sementara itu, Kanit Laka Lantas Polres Subang, Iptu Suharyadi, mengatakan, peristiwa kecelakaan tersebut masih dalam penyelidikan. Menurut dia, mobil pikup tersebut melaju dari arah Jakarta menuju Cirebon. 

Saat memasuki jembatan Cipunagara, tiba-tiba mobik tersebut oleng dan manabrak median jalan hinga akhirnya terbakar. Dia belum bisa mengungkapkan lebih jauh mengenai kronologis yang merenggut empat nyawa tersebut. 

"Masih dalam penyelidikan. Kami belum bisa menyampaikan kronologis jejadian tersebut," ujar dia.

Dari keterangan yang diperoleh, keempat korban meninggal dunia semuanya warga Kecamtan Patrol, Kabupaten Indramayu. Seluruh korban baik yang meninggal maupun luka-luka olsudah dievakuasi ke Rumah Sakit Pamanukan Medical Center (PMC). 

Korban meninggal dunia yaitu Billy Marten (30 tahun), Megan Fitri Aprilian (27), Mumtaz Daniel (25), dan Asep (26) kesemuanya warga Desa Patrol, Kecamatan Patrol, Kabupaten Indramayu. Dalam peeistiwa  tersebut sejumlah korban juga mengalami luka beratdan ringan. 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement