Kamis 21 Jul 2022 07:14 WIB

Gerindra Tanyakan Kesiapan Prabowo Jadi Capres pada 30 Juli

Kendati demikian, Partai Gerindra telah mengantongi nama-nama bakal cawapres.

Rep: Nawir Arsyad Akbar/ Red: Agus Yulianto
Ketua Harian DPP Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad menjawab pertanyaan wartawan.
Foto: Republika/Febrianto Adi Saputro
Ketua Harian DPP Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad menjawab pertanyaan wartawan.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Partai Gerindra akan menggelar rapat pimpinan nasional (Rapimnas) pada 30 Juli mendatang. Salah satu agenda utamanya adalah meminta kesediaan Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto sebagai calon presiden (capres) di Pilpres 2024.

Adapun Rapimnas Partai Gerindra akan dilaksanakan di Sentul International Convention Center (SICC), Kabupaten Bogor. "Rapimnas Gerindra (digelar) 30 Juli," singkat Ketua Harian DPP Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad kepada wartawan, Rabu (20/7).

Sebelumnya, Dasco mengatakan, bahwa pihaknya punya mekanisme dalam penentuan nama calon wakil presiden (cawapres) dari Prabowo Subianto. Kendati demikian, dia menyebut, bahwa Partai Gerindra telah mengantongi nama-nama bakal cawapres.

"Saya tidak bisa bilang sekarang, karena takut melanggar aturan yang ada. Kemarin kita bilang bahwa sudah ada yang kita kantongin, itu betul sudah ada," ujar Dasco di Gedung Nusantara III, Kompleks Parlemen, Jakarta, Rabu (6/7).

Ditanya apakah bakal cawapres dari Prabowo berasal dari partai politik? Dasco mengaku tak ingin menjawab pertanyaan tersebut. Namun ia menjelaskan sekali lagi, Partai Gerindra memiliki mekanisme dalam menentukan cawapres.

"Jadi kalau soal cawapres, ya kita harus patuh pada mekanisme partai anggaran dasar yang diberlakukan Gerindra," ujar Dasco.

"Setelah Rapimnas kita akan umumkan Prabowo sebagai capres dari Gerindra, setelah itu kami selenggarakan lagi satu forum sesuai dengan anggaran dasar anggaran rumah tangga. Setelah itu, untuk mengumumkan soal calon wakil presiden," ujar Wakil Ketua DPR itu.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement