REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Sekretaris Kabinet Pramono Anung mengungkapkan, Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah mengantongi sejumlah nama untuk mengisi posisi Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB). Pramono menyebut, sejumlah nama pengganti almarhum Tjahjo Kumolo pun sudah mengerucut.
Namun, dia enggan menyebut siapa saja sosok yang tengah dipertimbangkan tersebut. Pramono hanya meminta masyarakat agar menunggu pengumuman dari Presiden.
“Namanya sebenarnya sudah hampir mengerucut. Tapi nanti akan dibahas Presiden dengan ibu Mega,” kata Pramono Anung di Kompleks Istana Presiden, Jakarta, Senin (8/8).
Pramono menyebut, penunjukan Menpan-RB ini merupakan keputusan bersama antara Jokowi dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri. Sebab, jabatan MenPAN-RB sebelumnya juga diisi oleh kader dari PDIP.
“Untuk pengganti Pak Tjahjo, tentunya ini keputusan bersama antara bapak Presiden yang mempunyai hak prerogatif mendapatkan masukan dari PDIP Perjuangan dari bu Mega, karena memang yang digantikan itu juga kader PDI Perjuangan dan itu memang alokasi untuk PDI Perjuangan,” ujarnya.
Pertemuan Jokowi dengan Megawati pun akan segera dilakukan dalam waktu dekat setelah Megawati kembali dari kegiatannya di luar negeri. “Kemarin bu Mega juga baru kembali dari luar negeri, kebetulan ada wisuda putra putri ibu Puan, sehingga waktunya mungkin dalam waktu dekat ini akan segera dibahas. Tapi nama-namanya sudah ada,” ujar dia.
Menurut dia, pertemuan Jokowi dengan Ketua Umum PDIP tersebut merupakan hal yang biasa jika akan dilakukan reshuffle kabinet. Sehingga sebelum diputuskan, Presiden akan terlebih dulu mendapatkan masukan dari para ketua umum partai.
Saat ditanya kapan pelantikan MenPAN-RB akan dilakukan, Pramono menyebut hal itu tergantung kesepakatan yang ada. “Ya tergantung kesepakatan yang ada, tapi gak terlalu lama. Mudah-mudahan segera,” ujar dia.
Sementara Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko juga sempat memberikan tanggapannya terkait penunjukan MenPAN-RB pengganti almarhum Tjahjo. Moeldoko menyebut pelantikan akan dilakukan dalam waktu dekat. “Tunggu saja, sebentar lagi,” kata Moeldoko.