Kamis 01 Sep 2022 07:43 WIB

Hasil Musra Indonesia Ridwan Kamil Jadi Cawapres Nomer Satu Pilihan Projo

Menguatnya nama Ridwan Kamil terlihat dari survey terbaru Poltracking Indonesia.

Rep: Arie Lukihardianti / Red: Agus Yulianto
Gubernur Jabar Ridwan Kamil selalu mendampingi Presiden Jokowi di berbagai kegiatan di Jabar.
Foto: Istimewa
Gubernur Jabar Ridwan Kamil selalu mendampingi Presiden Jokowi di berbagai kegiatan di Jabar.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Hasil Musyawarah Rakyat (Musra) Indonesia pertama yang digelar di Kota Bandung, Ahad (28/8) resmi diumumkan.  Hasilnya, cukup mengejutkan karena ternyata Gubernur Jabar Ridwan Kamil mendapatkan dukungan paling banyak di urutan pertama sebagai calon wakil presiden (Cawapres) pada 2024 oleh Musra yang dibidani para pendiri Projo (Pro Jokowi) tersebut.

Dari data yang diterima, hasil Musra Indonesia pertama menghasilkan sejumlah nama yang berpotensi untuk diusung di Pilpres 2024. Ada 5.721 peserta Musra Indonesia yang dilibatkan untuk memilih capres dan cawapres. 

Hasilnya, untuk calon presiden (capres) di urutan pertama ada Jokowi Widodo (Jokowi) yang mendapatkan suara 1.704 atau 29,79 persen. Kemudian, disusul Sandiaga Uno sebanyak 968 pemilih atau 16,92 persen. 

Ketiga ada Ganjar Pranowo yang mendapatkan suara 921 atau 16,10 persen. Disusul Prabowo Subianto dengan suara 635 atau 11,10 persen. 

Di urutan kelima ada Anies Baswedan dengan raihan suara 516 atau 9,02 persen. Sementara itu, Ridwan Kamil berada di urutan keenam dengan suara 296 atau 5,17 persen. 

Sedangkan, untuk cawapres hasil Musra Indonesia pertama yang berada di urutan pertama adalah Ridwan Kamil, yakni mendapatkan 2.225 suara atau 38,89 persen. 

Kemudian disusul Airlangga Hartarto dengan raihan suara 758 atau 13,25 persen. Ketiga ada Erick Thohir dengan raihan suara 733 atau 12,81 persen. Nama lainnya adalah Arsjad Rasjid, Puan Maharani, Anies Baswedan hingga Agus Harimurti Yudhoyono (AHY). 

"Basis dukungan untuk Ridwan Kamil sangat kuat di Jabar," ujar Ketua Dewan Pengarah Musyawarah Rakyat (Musra) Indonesia Andi Gani Nena Wea dalam siaran persnya, Rabu (31/8/2022). 

Andi mengatakan, telah melaporkan hasil tersebut langsung pada Presiden Jokowi. Panita Musra Indonesia telah mendapatkan izin untuk mengumumkan hasil musyawarah ke publik. 

Sebelumnya, Andi Gani mengatakan, Musra melibatkan akademisi dan tokoh petani, nelayan dan lainnya.  "Nanti Desember di Solo, kemudian sampai Papua. Nanti, akan muncul satu nama capres dan cawapres dan disampaikan ke Pak Jokowi Maret 2023," kata Andi Gani. 

Acara Musra Indonesia pertama itu di gelar di Gor Arcamanik Kota Bandung, Jabar, pada Ahad (28/8/2022). Saat acara Jokowi meminta nama-nama calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) hasil Musyawarah Rakyat (Musra) dilaporkan kepadanya. 

Karena ia ingin mendengarkan suara rakyat terkait pemimpin keinginan rakyat. “Nanti kalau dalam musra ini sudah ketemu siapa, tolong saya dibisiki,” kata Jokowi dalam Musyawarah Rakyat (Musra) Indonesia I di SOR Arcamanik

Menguatnya nama Ridwan Kamil pada posisi Cawapres juga terlihat dari hasil survey terbaru Poltracking Indonesia terkait capres dan cawapres jelang Pilpres 2024. 

Hasilnya, Ganjar Pranowo menjadi capres dengan elektabilitas teratas sebesar 26,6 persen dan Ridwan Kamil terkuat di posisi cawapres dengan angka 12,6 persen.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement