Rabu 28 Sep 2022 07:32 WIB

Polisi Tangkap Remaja Konvoi Sambil Acungkan Senjata Tajam

Para pelaku ini menyerang seorang remaja berinisial G (18 tahun).

Rep: Shabrina Zakaria/ Red: Agus Yulianto
Kapolres Bogor AKBP Iman Imanuddin (tengah) bersama Kasat Reskrim AKP Siswo Tarigan (kedua kanan) menunjukan barang bukti senjata tajam geng motor. (Ilustrasi)
Foto: Antara/Yulius Satria Wijaya
Kapolres Bogor AKBP Iman Imanuddin (tengah) bersama Kasat Reskrim AKP Siswo Tarigan (kedua kanan) menunjukan barang bukti senjata tajam geng motor. (Ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Aksi penyerangan yang dilakukan sekelompok remaja di wilayah Ciseeng, Kabupaten Bogor viral di media sosial. Polsek Parung pun bertindak cepat dengan menangkap sejumlah  pelaku penyerangan.

Diketahui, aksi sekelompok remaja yang mengendarai sepeda motor dengan mengacungkan berbagai jenis senjata tajam tersebut terekam oleh kamera warga. Dimana mana aksi tersebut merupakan penyerangan terhadap seorang pemuda di wilayah tugu lele yang berada di wilayah Desa Babakan, Kecamatan Ciseeng, Kabupaten Bogor.

Kapolsek Parung, Kompol Sularso, mengatakan, Polsek Parung yang mengetahui aksi penyerangan yang di lakukan sekelompok remaja tersebut bertindak cepat dengan menangkap para pelaku. Dalam penangkapan tersebut sebanyak empat orang remaja berhasil ditangkap.

Dia menyebutkan, keempat pelaku penyerangan yang ditangkap yakni RDA (19 tahun), F (18), A (18) dan MFF (17). Para pelaku ini melakukan penyerangan terhadap seorang remaja berinisial G (18).

“Dalam penangkapan tersebut juga kita amankan barang bukti berupa sepada motor yang di gunakan apra pelaku dan senjata tajam jenis celurit yang di gunakan untuk melukai korban,” ungkapnya, Selasa (27/9/2022).

Saat ini keempat pelaku ini masih dalam proses pemeriksaan lebih lanjut untuk mengetahui motif dari penyerahan yang di lakukan para remaja tersebut. “Sementara itu terkait adanya pelaku lainnya hingga saat ini masih dalam penyelidikan kami,“ ujarnya.

Advertisement
Berita Terkait
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement