Ahad 23 Oct 2022 19:42 WIB

Siswa Ramai-Ramai Ikrarkan Janji Literasi Tumbuhkan Minat Baca

Minat baca masyarakat Indonesia 59,52 persen atau berada dalam kategori sedang.

Rep: Arie Lukihardianti/ Red: Agus Yulianto
Bunda literasi Kabupaten Bandung Barat sekaligus istri dari Bupati Bandung Barat, Hengki Kurniawan, Sonya Fatmala hadiri acara Janji Literasi
Foto: Istimewa
Bunda literasi Kabupaten Bandung Barat sekaligus istri dari Bupati Bandung Barat, Hengki Kurniawan, Sonya Fatmala hadiri acara Janji Literasi

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Minat baca masyarakat Indonesia berada pada posisi sedang. Hal tersebut, berdasarkan Kajian Indeks Kegemaran Membaca yang dikeluarkan oleh Perpustakaan Nasional (Perpusnas) tahun 2021 diketahui bahwa minat baca masyarakat Indonesia berada pada poin 59,52 persen atau berada dalam kategori sedang.

Sebagai salah satu langkah untuk mendukung peningkatan minat baca dalam momen bulan bahasa ini, SD Tunas Unggul menyiapkan serangkaian kegiatan untuk menyalakan kembali minat baca siswa dan siswi baik di rumah maupun di sekolah. 

SD Tunas Unggul menggelar Inauguration Reading Challenge SD Tunas unggul “Read Everyday, Led a Better Life” yang digelar pekan lalu di GSG SD Tunas Unggul. Salah satu kegiatan yang dirancang dalam menumbuhkan semangat literasi di SD Tunas Unggul adalah Janji Literasi yang dikukuhkan bersama dalam acara 

Inauguration-Reading Challenge yang dipimpin oleh bunda literasi Kabupaten Bandung Barat sekaligus istri dari Bupati Bandung Barat, Hengki Kurniawan, Sonya Fatmala.

 

Janji Literasi dibacakan oleh Bunda Sonya dan diikuti oleh seluruh siswa dan siswi serta guru-guru, serta ditandatangani oleh seluruh peserta Inauguration-Reading Challenge sebagai bentuk ikhtiar untuk selalu membaca dan menjadi penggiat literasi.

Pada kegiatan Inauguration-Reading Challenge ini Sonya mengatakan pentingnya membaca buku juga memberikan semangat kepada seluruh siswa dan siswi untuk membaca buku.

"Dengan membaca buku kita bisa tahu dunia sehingga dunia pun berada dalam genggaman kita," ujar Sonya.

Sonya menyampaikan pentingnya membiasakan membaca di rumah bersama ayah dan bunda. Karena Budaya literasi sejatinya sudah harus dimulai dari keluarga dan harus dimulai sejak anak-anak berusia dini. 

"Budaya membaca buku sudah harus  dibiasakan oleh orang tua, sehingga dapat ditiru oleh anak-anak melalui habituasi," katanya.

Dalam Kegiatan ini pun, para siswa dan siswi memberikan sebuah pertunjukan flashmob semangat membaca buku yang dilakukan bersama sama di lapangan upacara.

Pada acara tersebut POMG SD Tunas Unggul juga menggelar kegiatan Talk Show  Collab +62 yang mengambil tema “Peranan Wanita dalam Membangun Keluarga Bahagia”.

Acara tersebut dihadiri kurang lebih 90 peserta ini, tampil sebagai pembicara Sonya Fatmala. Menurut Sonya, wanita adalah madrasah pertama bagi anak-anaknya. Oleh karena itu wanita harus bahagia agar bisa menularkan kebahagiaan kepada keluarga, anak- anak dan juga masyarakat sekitar. 

"Keberadaan wanita haruslah bermanfaat baik bagi dirinya, keluarganya dan juga masyarakat," katanya.

Oleh karena itu, kata dia, penting dan wajib setiap wanita bersama pasangannya berkomunikasi dengan baik dan bersama-sama menjalankan peranannya dalam membangun keluarga dan peradaban dunia.

Sonya mengatakan, selain sebagai istri dari seorang bupati yang mempunyai banyak aktivitas di luar, kewajiban utama sebagai seorang istri dan juga ibu dari anak- anak selalu dilaksanakan. Seperti menyiapkan makan, menjemput sekolah, menemani belajar, dan menghabiskan waktu bersama keluarga. 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement